6 Makanan yang Jangan Pernah Dicampur dengan Kopi Kalau Nggak Mau Bikin Tubuh Kacau

Sahabat.com - Kopi memang jadi minuman favorit jutaan orang setiap pagi. Rasanya nggak lengkap kalau belum menyeruput secangkir kopi hangat sebelum beraktivitas. 

Tapi tahukah sahabat, apa yang kita makan bersamaan dengan kopi ternyata bisa memengaruhi kesehatan tubuh, bahkan mengurangi manfaat dari makanan itu sendiri.

Beberapa makanan seperti buah jeruk, daging merah, susu, makanan gorengan, sereal, hingga makanan tinggi garam bisa jadi kombinasi yang buruk dengan kopi. Dampaknya mulai dari gangguan pencernaan, berkurangnya penyerapan zat besi dan kalsium, hingga berisiko mengganggu kesehatan jantung.

Menurut Aviv Joshua, MS, RDN, ahli gizi yang meninjau penelitian ini, kopi memang mengandung senyawa aktif biologis yang bisa memengaruhi tubuh. Jika dikonsumsi bersama makanan yang salah, tubuh tidak bisa menyerap nutrisi dengan maksimal.

1. Buah Jeruk 

Sebaiknya tidak diminum bersamaan dengan kopi karena keduanya sama-sama asam. Kombinasi ini bisa memicu perut terasa perih, asam lambung naik, hingga rasa kopi jadi makin pahit dan tidak enak dinikmati.

2. Daging Merah 

Minum kopi bersamaan dengan steak atau olahan daging bisa menghambat penyerapan zat besi yang penting untuk sirkulasi darah dan daya tahan tubuh.

3. Susu 

Susu memang jadi favorit untuk dicampur dengan kopi, tapi ternyata kalsium dari susu bisa berkurang penyerapannya akibat kafein. Dalam jangka panjang, hal ini bisa berdampak pada kesehatan tulang.

4. Gorengan 

Gorengan dan kopi sama-sama bisa berdampak buruk pada kolesterol. Jika digabung, keduanya berpotensi meningkatkan risiko penyakit jantung karena kadar lemak jahat (LDL) bisa meningkat.

5. Sereal 

Sereal yang diperkaya dengan zinc juga tidak cocok diminum bersamaan dengan kopi. Kandungan kafein bisa menghambat penyerapan mineral ini, sehingga manfaat sereal jadi berkurang.

6. Makanan tinggi garam 

Makanan tinggi garam seperti makanan instan atau camilan asin juga sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan kopi. Keduanya bisa memengaruhi tekanan darah, apalagi jika dikonsumsi berlebihan.

Sebagai gantinya, ada makanan yang justru lebih cocok dinikmati bersama kopi. Oat yang kaya serat bisa membuat energi lebih stabil, kacang-kacangan memberi lemak sehat, dan buah beri segar memberikan vitamin alami sekaligus rasa manis yang menyeimbangkan pahitnya kopi.

Kopi tetap bisa jadi bagian dari pola makan sehat, asalkan pintar memilih pasangan makanannya. Sahabat juga disarankan untuk memberi jeda sekitar 3–4 jam jika ingin mengonsumsi kopi setelah makanan kaya zat besi, kalsium, atau zinc agar tubuh bisa menyerap nutrisinya dengan baik.

FDA sendiri merekomendasikan konsumsi kafein maksimal 400 mg per hari, setara 4–5 cangkir kopi. Jadi, nikmati kopi dengan bijak agar tubuh tetap sehat tanpa kehilangan manfaat dari makanan lain.