Akhirnya Terungkap! Makan 2 Butir Telur Sehari Ternyata Bisa Turunkan Kolesterol Jahat

Sahabat.com - Telur, selama ini sering dijadikan kambing hitam sebagai penyebab naiknya kolesterol dan biang kerok penyakit jantung. Tapi kabar terbaru dari Australia bikin kita semua harus mikir ulang. 

Penelitian dari University of South Australia membuktikan kalau telur ternyata nggak seburuk itu, bahkan bisa jadi sahabat kesehatan jantung kamu!

Penelitian yang dimuat di The American Journal of Clinical Nutrition ini mencoba memisahkan efek kolesterol dari makanan dan lemak jenuh dalam diet kita. Hasilnya? 

Makan dua butir telur setiap hari, dalam pola makan tinggi kolesterol tapi rendah lemak jenuh, justru bisa menurunkan kadar LDL alias kolesterol jahat—dan itu berarti risiko penyakit jantung pun ikut turun.

"Telur udah terlalu lama dijadikan tersangka gara-gara saran diet zaman dulu," kata Prof Jon Buckley, peneliti utama studi ini. 

Menurutnya, telur memang mengandung kolesterol tinggi, tapi kadar lemak jenuhnya rendah banget. 

"Dalam penelitian ini, kami pisahkan pengaruh kolesterol dan lemak jenuh. Hasilnya, kolesterol dari telur, kalau dikonsumsi dalam diet rendah lemak jenuh, nggak bikin kolesterol jahat naik. Justru lemak jenuhlah yang jadi dalangnya," jelas Prof Buckley.

Jadi, buat kamu yang hobi sarapan telur mata sapi atau telur rebus, kabar ini bisa bikin lega. Masalahnya bukan di telurnya, tapi di teman-teman sepiringnya yang biasanya lebih ‘berlemak’—kayak bacon, sosis, atau gorengan lain yang tinggi lemak jenuh. Nah lho, siapa sangka si telur malah jadi pahlawan?

Penyakit jantung sendiri masih jadi penyebab kematian nomor satu di dunia, dengan hampir 18 juta kematian setiap tahun. Di Australia aja, setiap 12 menit ada satu orang yang meninggal karena penyakit ini. Jadi, penelitian ini jelas jadi angin segar buat siapa pun yang ingin hidup sehat tanpa harus ngorbanin menu sarapan favorit.

Kesimpulannya? Kamu nggak perlu takut lagi sama telur. Selama pola makanmu seimbang dan nggak berlebihan konsumsi lemak jenuh, telur justru bisa bantu jaga kesehatan jantung. Jadi, selamat menikmati telur rebusmu pagi ini—tanpa rasa bersalah!