Bikin Jantung Tetap Sehat Saat Menopause? Cukup Lakukan Ini Malam Ini Juga!

Sahabat.com - Tahu nggak, sahabat? Banyak perempuan yang sedang memasuki masa menopause nggak sadar kalau kesehatan jantung mereka bisa diam-diam menurun. Dan penyebab utamanya ternyata bukan cuma makanan atau olahraga, tapi... tidur! 

Yup, kualitas tidur yang buruk bisa diam-diam meningkatkan risiko serangan jantung, stroke, bahkan kematian dini. Padahal ini bisa dicegah kalau kita tahu caranya dari sekarang.

Sebuah studi besar-besaran yang melibatkan lebih dari 3.000 perempuan menunjukkan bahwa cuma satu dari lima perempuan yang memiliki kesehatan jantung optimal selama masa menopause. 

Dari delapan faktor gaya hidup sehat yang dinilai dalam penilaian Life’s Essential 8 (LE8) dari American Heart Association, kualitas tidur justru jadi salah satu penentu utama kesehatan jantung ke depannya—bahkan lebih besar pengaruhnya daripada olahraga atau pola makan.

Menurut Profesor Samar R. El Khoudary dari University of Pittsburgh, masa menopause itu adalah waktu di mana risiko penyakit jantung meningkat drastis. Tapi, kata dia, ini juga saat yang tepat buat perempuan ambil kendali atas kesehatan jantung mereka. Nah, salah satu hal yang bisa kita lakukan? Tidur yang cukup dan berkualitas!

Tim peneliti ini ngumpulin data kesehatan dari ribuan perempuan usia pertengahan lewat studi jangka panjang bernama Study of Women’s Health Across the Nation (SWAN). Mereka mengecek banyak hal mulai dari ketebalan pembuluh darah, tekanan darah, gula darah, kadar kolesterol, sampai kebiasaan tidur dan merokok. 

Hasilnya? Empat hal yang paling mempengaruhi risiko penyakit jantung di masa depan adalah kadar gula darah, tekanan darah, kebiasaan merokok, dan... lagi-lagi, kualitas tidur!

Ziyuan Wang, kandidat doktor dari Pitt Public Health yang juga jadi penulis utama studi ini, bilang kalau tidur yang cukup—antara tujuh sampai sembilan jam tiap malam—itu bisa bantu menjaga kesehatan jantung dan memperpanjang usia. Meski belum dikonfirmasi lewat uji klinis, hasil ini jadi bukti awal yang sangat penting.

Yang bikin miris, cuma 21% perempuan paruh baya yang punya skor LE8 ideal. Artinya, mayoritas dari mereka mungkin udah ada di jalur risiko tanpa sadar. 

“Karena penyakit jantung adalah penyebab kematian nomor satu pada perempuan, temuan ini menunjukkan betapa pentingnya intervensi gaya hidup dan medis di masa menopause,” kata El Khoudary.

Jadi, sahabat… daripada nunggu sampai terlambat, mulai malam ini yuk prioritaskan tidur berkualitas. 

Matikan gadget satu jam sebelum tidur, hindari kopi malam hari, dan ciptakan suasana kamar yang nyaman. Karena kadang, hal sederhana seperti tidur yang cukup bisa jadi penyelamat jantung kita di masa depan.