Bisa Hidup 20% Lebih Lama? Terobosan Terbaru Ini Bikin Ilmuwan Semangat Bikin “Obat Muda”!

Sahabat.com - Pernah bayangin nggak, kalau tubuh kita bisa “diputar ulang” supaya tetap kuat, sehat, dan tajam meski usia terus bertambah? 

Nah, sebuah penelitian terbaru dari Spanyol bikin banyak orang tercengang: ada terapi gen baru yang bisa bikin kita hidup lebih lama sampai 20% dan tetap bugar secara fisik dan mental!

Para ilmuwan dari Institut Neurosains di Universitat Autònoma de Barcelona (INc-UAB) menemukan kalau meningkatkan kadar protein alami bernama Klotho bisa bikin efek “anti-aging” yang luar biasa. 

Penelitian ini mereka uji dulu ke tikus (iya, tikus yang selalu jadi “korban” sains), dan hasilnya bikin senyum lebar. Tikus yang diberi terapi gen dengan Klotho hidup lebih lama, ototnya lebih kuat, tulangnya lebih padat, dan otaknya lebih aktif.

Menurut Prof. Miguel Chillón, “Kami sudah lama meneliti protein Klotho karena potensinya untuk mengatasi penyakit neurodegeneratif. Tapi kali ini, kami pengen lihat apakah Klotho juga bisa bantu proses penuaan jadi lebih sehat.” 

Hasilnya? Sangat menjanjikan.
Dalam studi ini, para ilmuwan menyuntikkan gen yang bikin tubuh tikus memproduksi lebih banyak Klotho, baik lewat pembuluh darah maupun langsung ke otak. 

Dan kabar baiknya, saat tikus-tikus ini memasuki usia tua (setara 70 tahunan manusia), mereka tetap gesit, ototnya lebih padat, dan memorinya lebih tajam. Bahkan, ada peningkatan jumlah sel kekebalan otak yang biasanya berkurang karena penuaan.

Dr. Joan Roig-Soriano, salah satu peneliti utama, bilang, “Kami sekarang sudah punya metode yang bisa mengirim gen ini ke otak lewat suntikan biasa. Ini artinya, nanti manusia juga bisa coba tanpa prosedur yang ribet.” 

Tapi tentu saja, mereka belum berhenti di sini. Ada banyak riset lanjutan yang bakal dilakukan supaya terapi ini aman dan efektif buat manusia.

Dan yang nggak kalah penting, mereka sudah mendaftarkan paten baru buat penggunaan Klotho ini—mulai dari mengatasi kelemahan otot dan tulang sampai ke terapi untuk memperpanjang umur. 

Menurut tim peneliti, kalau bisa nemu cara paling aman dan efisien untuk menyebarkan protein ini ke organ tubuh yang tepat, masa depan anti-aging tinggal sejengkal lagi.

“Kalau semua berjalan lancar, Klotho bisa jadi cara baru buat bantu banyak orang hidup lebih sehat, lebih lama, dan tetap mandiri sampai usia senja,” begitu penutup optimis dari para peneliti.