Wajib Anda Kunjungi, 3 Destinasi Wisata di Lombok

Sahabat.com - Pulau Lombok (NTB) memiliki beragam keindahan, dengan pantai berpasir putih hingga merah muda, kehidupan laut yang mempesona, dan serangkaian air terjun yang mengalir dari tebing berhutan yang subur.

Pulau yang awalnya bernama Sasak Lombok ini merupakan pilihan tepat bagi wisatawan yang ingin bersantai di tepi pantai, menikmati sejuknya udara dataran tinggi, dan mempelajari budaya setempat.

TripAdvisor, situs perjalanan terbesar di dunia, menobatkannya sebagai salah satu destinasi alam terindah di dunia dalam daftar Travellers' Choice Awards 2024 Best of the Best Travel.

Lombok juga masuk dalam kategori "Destinasi Alam Terbaik Dunia 2024'', menduduki peringkat kelima dan menjadi salah satu dari lima destinasi Asia paling representatif di dunia.

Bagi traveler yang ingin menjelajahi Lombok dalam 3 hari 2 malam, berikut 3 objek wisata yang wajib dikunjungi untuk memaksimalkan liburan Anda.

1. Pesona ketiga Pantai Gili  

Pantai adalah pilihan bagi Anda yang mencari relaksasi dan bebas dari stres. Lombok memang dikelilingi pulau-pulau kecil yang menawan seperti Gili Air, Gili Meno, dan Gili Trawangan.

Dimulai di Gili Trawangan pada pukul 06.20 Waktu Indonesia Tengah (WITA) dan Anda dapat menyaksikan indahnya matahari terbit di sekitar pelabuhan kecil.

Bagi yang suka snorkeling, Gili Meno layak untuk dikunjungi. Terdapat patung bawah air unik karya seniman Jason DeCares Taylor.

Gili Air menawarkan hal yang sama seperti Gili Trawangan dan Gili Meno. 

Selain itu, Gili Air juga memiliki beragam restoran yang menarik untuk dicoba, antara lain The Rising Sun Cafe, Kopi Susu Gili Air, dan Ruby's Cafe.

Untuk mencapai ketiga pulau kecil ini berangkat dari pelabuhan Bangsal atau Teluk Nala. Jarak tempuh dari Bandara Internasional Zainuddin Abdul Majid kurang lebih 57 kilometer (km), kurang lebih 2 jam perjalanan.

Dari Nara Bay, Anda dapat menyewa speedboad pribadi.

2. Atraksi Budaya Desa Skarara dan Sade

Selain keindahan pantainya, Lombok juga terkenal dengan keunikan budayanya yang menawarkan pengalaman unik dan autentik.

Desa Skarala yang terletak sekitar 1 jam 30 menit dari Pelabuhan Teluk Nare, dapat Anda kunjungi. 

Menikmati beragam aktivitas di Desa Skarara, antara lain belajar menenun, mengenakan kostum adat Sasak, berfoto di depan rumah adat Sasak, dan membeli oleh-oleh.

Wisatawan yang belajar menenun diajari segala hal mulai dari membuat pola hingga menjahit oleh Inak, seorang ibu Sasak.

Setelah mempelajari berbagai hal di Desa Sade, dibutuhkan waktu 30 menit lagi dengan mobil menuju Desa Sade. Tenang saja, untuk mengunjungi desa ini tidak dipungut biaya masuk.

Saat pertama kali memasuki Desa Sadeh, pengunjung akan disambut dengan tarian Persia. Tarian tarung khusus laki-laki, lengkap dengan rotan untuk pemukulan dan perisai kulit sapi untuk perlindungan, merupakan pengalaman yang tak terlupakan.

Tarian ini dulunya merupakan kompetisi keterampilan untuk memilih pemimpin perang, namun kini digunakan sebagai pertunjukan budaya bagi wisatawan. Usai tarian selamat datang, pengunjung berjalan melewati rumah adat desa Sasak yang terdiri dari beres dan lumbung.

Rumah adat masyarakat Sasak juga istimewa. Lantainya terbuat dari campuran tanah liat dan kotoran kerbau, dan atapnya terbuat dari jerami.

Penggunaan kotoran kerbau dipercaya dapat menghilangkan debu dari tanah sehingga terasa lebih halus dan kencang.

3. Mencari oleh-oleh khas Lombok

Lombok Setelah mengunjungi pantai dan merasakan budaya Lombok, akhiri perjalanan Anda dengan membeli oleh-oleh khas Lombok. Kunjungi Wahana Oleh-Oleh Khas Lombok, Jalan Saleh Sungkar Nomor 77, Ampenan Utara, Kecamatan Ampenan, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Wahana Souvenir Khas Lombok menyajikan masakan khas Lombok dengan harga terjangkau dan buka setiap hari mulai jam 8 pagi hingga pembukaan. jam 10 malam.

Pilihan lain yang tak kalah menarik adalah Oleh-Oleh Lombok Tengah yang berlokasi di Bypass Bandara Internasional Lombok di Penujak, Kabupaten Lombok Tengah, NTB, Kecamatan Praya Barat.

Toko oleh-oleh ini buka setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 21.00 (WITA). Pengunjung bisa menemukan beragam oleh-oleh khas Lombok, mulai dari makanan, kerajinan bambu dan kayu, minuman, hingga pakaian.