Sahabat.com - Jika Anda mencari destinasi wisata yang menawarkan pengalaman edukasi unik, Museum Nyamuk bisa menjadi pilihan menarik.
Museum Nyamuk adalah salah satu tempat yang tidak biasa di Indonesia. Terletak di Jalan Raya Pangandaran Km 3, Ciamis, Pangandaran, Jawa Barat, museum ini menampilkan koleksi 28 spesies nyamuk dari 6 genus berbeda, seperti Anopheles, Aedes aegypti, Culex, dan Toxorhynchites, yang juga dikenal sebagai nyamuk vegetarian.
Didirikan pada tahun 2009, Museum Nyamuk merupakan satu-satunya museum dengan tema ini di Indonesia.
Bagi Anda yang sedang berkunjung ke Pantai Pangandaran, museum ini, juga dikenal sebagai Mosquito Museum, patut untuk dikunjungi.
Museum ini bertujuan untuk menyediakan wisata edukasi dan merupakan inisiatif dari Loka Litbang Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang (P2B2) Balitbangkes Kemenkes RI.
Selain itu, museum ini berfungsi sebagai pusat pendidikan tentang kesehatan lingkungan, khususnya mengenai penyakit yang ditularkan oleh nyamuk serta metode pencegahannya.
Pengunjung dapat mempelajari berbagai spesies nyamuk dan juga menonton video atau film animasi yang diputar di gedung sinema museum, yang menguraikan siklus hidup, habitat, dan perkembangan nyamuk.
Museum Nyamuk buka dari hari Senin hingga Jumat, pukul 08.00 - 16.00 WIB. Tarif masuk untuk dewasa adalah Rp7.000, sedangkan untuk anak-anak Rp5.000.
0 Komentar
Jangan Tertipu! Ini Arti Sebenarnya dari Hotel Bintang Lima yang Belum Banyak Diketahui Traveler
Aturan Baru Maskapai Eropa: Tas Kecil Wajib Sesuai Ukuran, Ini Pilihan Terbaiknya!
Waktu Terbaik Liburan ke Bali yang Jarang Orang Tahu
Terungkap! Negara Ini Jadi Tempat Tinggal Terbaik di Dunia untuk Ekspatriat 3 Tahun Berturut-turut
Kamu Tak Akan Percaya, Ada Rahasia Tersembunyi di Hotel Alabama Ini
Leave a comment