Sahabat.com - Kalau kamu belakangan ini merasa tidur jadi makin nggak nyenyak, bisa jadi penyebabnya bukan cuma stres atau begadang, tapi juga… suhu udara yang makin panas!
Yup, sebuah studi baru menunjukkan bahwa risiko mengalami obstructive sleep apnea (OSA) — gangguan pernapasan saat tidur — bisa meningkat hampir 50 persen di akhir abad ini gara-gara perubahan iklim.
Bastien Lechat, seorang pakar tidur dari Flinders University di Australia bilang, “Penelitian ini membantu kita memahami bagaimana faktor lingkungan seperti iklim bisa memengaruhi kesehatan, khususnya soal apakah suhu udara berpengaruh terhadap tingkat keparahan OSA.”
Ia juga mengaku cukup terkejut dengan betapa besar pengaruh suhu udara terhadap gangguan tidur ini.
Buat yang belum tahu, OSA adalah kondisi saat saluran napas seseorang tersumbat selama tidur selama lebih dari 10 detik dan terjadi minimal lima kali dalam satu jam. Masalahnya, dari hampir 1 miliar orang di dunia yang mengidap OSA, banyak yang bahkan nggak sadar mereka mengalaminya.
OSA bukan cuma bikin tidur jadi nggak nyenyak, tapi juga bisa bikin kadar oksigen dan karbon dioksida dalam darah jadi nggak seimbang. Dalam jangka panjang, ini bisa memengaruhi metabolisme insulin dan glukosa, fungsi otak, suasana hati, sampai meningkatkan risiko gagal jantung, stroke, bahkan demensia dan Parkinson. Ngeri banget, kan?
Nah, Lechat dan timnya menganalisis data dari sensor tidur yang diletakkan di bawah kasur milik lebih dari 116 ribu orang di 29 negara, dari Januari 2020 sampai September 2023. Sensor ini mendeteksi gerakan dan suara untuk memperkirakan waktu, kualitas tidur, serta pola napas. Data ini kemudian dicocokkan dengan suhu udara harian di kota terdekat masing-masing peserta.
Yang bikin merinding, pada tahun 2023 saja — tahun dengan suhu rata-rata tertinggi dalam lebih dari 2000 tahun terakhir — kenaikan suhu ternyata terkait dengan peningkatan kemungkinan OSA sebesar 45 persen dalam satu malam.
“Kenaikan prevalensi OSA di tahun 2023 akibat pemanasan global ini diperkirakan menyebabkan hilangnya sekitar 800 ribu tahun kehidupan sehat di 29 negara,” jelas Lechat.
Angka itu setara dengan beban penyakit seperti gangguan bipolar, Parkinson, atau penyakit ginjal kronis.
Dan yang lebih bikin geleng-geleng kepala, kerugian dari sisi kesehatan dan produktivitas kerja karena gangguan tidur ini diperkirakan mencapai 98 miliar dolar AS, termasuk 105 juta hari kerja yang hilang. Itu berarti beban sosial dari OSA bisa jadi dua kali lipat dibandingkan sekarang.
Tapi, dampaknya ternyata beda-beda tergantung wilayah.
“Di negara-negara Eropa, prevalensi OSA meningkat lebih tinggi saat suhu naik dibandingkan di Australia dan Amerika Serikat, mungkin karena perbedaan dalam penggunaan AC,” kata Lechat.
Ia juga menambahkan bahwa penelitian ini mungkin belum menggambarkan seluruh dampak nyata dari OSA yang diperburuk oleh perubahan iklim, karena data yang mereka pakai lebih banyak berasal dari individu di negara maju dan kelompok ekonomi menengah ke atas yang punya akses lebih baik ke AC dan lingkungan tidur yang nyaman.
Kalau melihat proyeksi kebijakan iklim global dari tahun 2020, suhu rata-rata bumi diperkirakan akan naik sekitar 2,1–3,4 derajat Celsius pada tahun 2100 kalau emisi gas rumah kaca nggak dikurangi lebih jauh. Artinya, kalau prediksi ini benar, maka risiko OSA juga akan naik drastis dan jadi ancaman kesehatan global yang lebih besar lagi.
Jadi, kalau kamu akhir-akhir ini sering terbangun di tengah malam dengan napas tersengal atau merasa kelelahan padahal sudah tidur cukup, jangan anggap sepele. Bisa jadi, suhu panas yang makin menjadi-jadi ini adalah salah satu dalangnya.
0 Komentar
Kurang Tidur Bisa Bikin Migrain Makin Parah? Ini Penjelasan Mengejutkan Para Ilmuwan!
Ternyata COVID-19 Ringan Nggak Bikin Ginjal Rusak, Tapi Kalau Masuk Rumah Sakit Bisa Bahaya Banget!
Ternyata Ini Alasan Mengapa Kanker Payudara Sering Menyerang Wanita di Usia Menopause!
Tanda-Tanda Kanker Bisa Terdeteksi 3 Tahun Sebelum Diagnosis, Ini Fakta Mengejutkannya!
Kamu Nggak Akan Percaya! Ternyata Kita Sendiri yang Bikin Gigitan Kutu Jadi Mematikan!
Gawat! Hampir Setengah Makanan Anak Kita Ternyata ‘Makanan Sampah’ dan Bisa Picu Obesitas!
Risiko Gangguan Pernapasan Saat Tidur Diprediksi Naik 45 Persen Akibat Pemanasan Global
Hati-Hati Diet Ketat Bisa Bikin Kamu Makin Galau, Ini Kata Ahli!
Leave a comment