Serangan Jantung Meningkat Signifikan pada Hari Natal, Waspadai Faktor Penyebabnya

20 Desember 2024 11:18
Penulis: Alamsyah, lifestyle
Data terbaru dari American Heart Association mengungkapkan bahwa serangan jantung dan stroke mengalami lonjakan signifikan pada dua minggu terakhir bulan Desember, dengan puncaknya pada tanggal 25 Desember, yang tercatat sebagai hari dengan kejadian serangan jantung terbanyak sepanjang tahun.

Sahabat.com - Meskipun Natal sering kali dirayakan dengan sukacita dan kebahagiaan, ada sisi yang kurang cerah dari hari raya ini. Data terbaru dari American Heart Association mengungkapkan bahwa serangan jantung dan stroke mengalami lonjakan signifikan pada dua minggu terakhir bulan Desember, dengan puncaknya pada tanggal 25 Desember, yang tercatat sebagai hari dengan kejadian serangan jantung terbanyak sepanjang tahun.

Menurut Dr. Patricia Vassallo, Profesor Madya Kardiologi di Universitas Northwestern, salah satu faktor pemicu utama adalah cuaca dingin. 

"Suhu dingin menyebabkan pembuluh darah menyempit, yang dapat meningkatkan tekanan darah dan membuat jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah," jelasnya.

Selain itu, faktor stres juga berperan besar selama musim liburan. 

"Bagi sebagian orang, musim liburan ini penuh kegembiraan, tetapi bagi yang lain, bisa menjadi periode yang penuh stres," kata Vassallo. 

Beberapa pemicu stres yang umum meliputi berduka atas kehilangan orang terkasih, mengurus persiapan acara kumpul keluarga, atau berurusan dengan dinamika keluarga seperti mertua. Rutinitas yang terganggu, kurang tidur, peningkatan konsumsi alkohol, serta lupa meminum obat-obatan juga turut menambah beban pada tubuh.

Tips Mencegah Serangan Jantung Selama Musim Liburan

Meskipun kondisi ini menantang, Dr. Vassallo menyarankan beberapa langkah pencegahan untuk menjaga kesehatan jantung selama liburan, di antaranya:

1. Sering-sering Masuk ke Dalam Ruangan
  
Selama cuaca dingin, hindari berlama-lama berada di luar ruangan. Jika memungkinkan, beri waktu tubuh Anda untuk beristirahat dan menghangatkan diri di dalam ruangan.

2. Berpakaian Sesuai Cuaca
  
Mengenakan pakaian hangat yang lengkap, seperti topi, sarung tangan, dan kaus kaki tebal, sangat penting jika Anda harus berada di luar dalam waktu lama. Meskipun bisa merepotkan, perlindungan ini membantu menjaga tubuh tetap hangat.

3. Hindari Alkohol Berlebihan 
   
Konsumsi alkohol sering kali meningkat selama liburan, tetapi Vassallo memperingatkan agar tidak berlebihan. Alkohol dapat menyebabkan tubuh kehilangan panas, yang meningkatkan risiko terkena masalah jantung, terutama ketika berada di luar ruangan dalam suhu dingin.

4. Jangan Terlalu Memaksakan Diri  
   
Perubahan suhu yang drastis sering kali mempengaruhi aktivitas luar ruangan, seperti membersihkan salju. Vassallo menyarankan agar Anda tidak terlalu memaksakan diri dan berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan apakah aktivitas tersebut aman bagi kesehatan jantung Anda.

5. Segera Cari Bantuan Jika Diperlukan  
   
Jika Anda merasakan gejala-gejala yang mencurigakan seperti nyeri dada parah, mual, keringat dingin, atau kelelahan mendalam, segera cari pertolongan medis, bahkan di hari Natal. Gejala-gejala ini bisa menjadi tanda serangan jantung atau stroke, yang memerlukan penanganan medis segera.

Dengan memperhatikan faktor-faktor penyebab dan langkah-langkah pencegahan, Anda dapat membantu melindungi kesehatan jantung Anda selama musim liburan yang sibuk dan penuh tantangan ini.

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment