Kamu Nggak Bakal Nyangka! Karbohidrat Ini Ternyata Kunci Awet Muda

30 Mei 2025 14:56
Penulis: Alamsyah, lifestyle
Peneliti dari Tufts University dan Harvard T.H. Chan School of Public Health menemukan, asupan serat dan karbohidrat berkualitas di usia paruh baya berhubungan erat dengan penuaan yang lebih sehat pada perempuan.

Sahabat.com - Siapa sangka, pilihan karbohidrat yang kamu makan di usia 40–50-an bisa berdampak besar sampai puluhan tahun ke depan. 

Peneliti dari Tufts University dan Harvard T.H. Chan School of Public Health menemukan, asupan serat dan karbohidrat berkualitas di usia paruh baya berhubungan erat dengan penuaan yang lebih sehat pada perempuan.

Mereka menganalisis data dari Nurses’ Health Study, melibatkan lebih dari 47.000 wanita berusia 70–93 tahun pada 2016. Setiap empat tahun sejak 1984 hingga 2016, para peserta mengisi kuesioner frekuensi makan—mulai dari total karbohidrat, karbohidrat halus, karbohidrat berkualitas (unrefined), serat, hingga karbohidrat dari buah, sayur, kacang-kacangan, dan biji-bijian utuh. Dari situ, peneliti juga menghitung indeks glikemik dan beban glikemik diet mereka.

“Kita semua pernah mendengar kalau karbohidrat bisa memengaruhi berat badan, energi, atau kadar gula darah secara berbeda. Tapi daripada melihat efek jangka pendek, kami ingin tahu arti pilihan itu untuk kesehatan 30 tahun kemudian,” jelas Andres Ardisson Korat, peneliti utama dari HNRCA Tufts.

Hasilnya bikin kaget: mereka yang rajin mengonsumsi karbohidrat berkualitas dan serat di usia paruh baya punya peluang 6–37% lebih besar untuk mencapai definisi penuaan sehat—tanpa 11 penyakit kronis besar, tanpa gangguan fungsi fisik dan kognitif, serta punya kesehatan mental yang baik. Sebaliknya, kebanyakan karbohidrat halus (gula tambahan, tepung halus, dan kentang) serta sayuran bertepung justru menurunkan peluang penuaan sehat hingga 13%.

“Hasil kami sejalan dengan bukti sebelumnya yang mengaitkan konsumsi buah, sayur, biji-bijian, dan kacang-kacangan dengan risiko penyakit kronis lebih rendah, dan kini kami lihat juga berpengaruh pada fungsi fisik dan kognitif,” tambah Qi Sun, Associate Professor di Harvard Chan School.

Peneliti menekankan bahwa studi ini mayoritas melibatkan perempuan kulit putih dan tenaga kesehatan, jadi masih perlu diteliti lagi di kelompok lebih beragam. Mereka juga ingin menyelidiki mekanisme bagaimana serat dan karbohidrat berkualitas mendukung penuaan sehat.

Jadi, mulai sekarang, yuk tambahkan lebih banyak buah, sayur, kacang-kacangan, dan biji-bijian utuh dalam menu harianmu. Biar piring sehat di usia paruh baya, kulit cerah dan pikiran tetap tajam sampai tua nanti!

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment