Sahabat.com - Tahu nggak, sahabat? Sel imun yang selama ini kita percaya sebagai “pasukan pelindung” tubuh ternyata bisa jadi pemain awal dalam munculnya penyakit Parkinson, bahkan jauh sebelum gejalanya kelihatan!
Penemuan ini datang dari tim peneliti di La Jolla Institute for Immunology (LJI), yang menemukan bahwa sel T—bagian dari sistem kekebalan tubuh—ternyata bisa bertingkah "nakal" dan mungkin terlibat dalam proses awal penyakit ini.
Biasanya, sel T itu jagoan kita dalam melawan infeksi. Tapi, kayak teman yang salah paham, kadang mereka justru menyerang jaringan sehat tubuh sendiri.
Nah, kondisi kayak gini disebut “friendly fire” dan sering jadi penyebab penyakit autoimun seperti diabetes tipe 1 atau lupus.
Yang bikin terkejut, kini para ilmuwan menemukan bahwa sel T juga bisa bereaksi terhadap protein tertentu di otak yang terkait dengan Parkinson, seperti alpha-synuclein dan PINK1.
“Sel T yang bereaksi terhadap protein otak ini ternyata sudah muncul bahkan sebelum orang didiagnosis Parkinson,” kata Emil Johansson, Ph.D., ilmuwan tamu di laboratorium Profesor Alessandro Sette.
Penelitiannya menunjukkan bahwa reaksi sel T mencapai puncaknya saat fase “prodromal”—fase misterius yang bisa berlangsung bertahun-tahun sebelum gejala seperti tremor atau masalah kognitif terlihat.
Tim ini meneliti darah dari sukarelawan yang punya risiko tinggi Parkinson, baik karena faktor genetik maupun karena gejala awal seperti kehilangan indera penciuman atau gangguan tidur.
Lewat teknik canggih bernama Fluorospot, mereka melihat dengan jelas sel T yang reaktif terhadap protein otak itu udah aktif dari jauh-jauh hari. Bahkan, reaksi terhadap protein PINK1 berada di level tertinggi sebelum diagnosis resmi dibuat.
Tapi jangan langsung panik, ya. Profesor Sette mengingatkan, “Ini belum membuktikan bahwa sel T adalah penyebab utama peradangan pada Parkinson. Mungkin justru kehancuran sel saraf yang memicu reaksi imun itu. Jadi, ini kayak kasus ayam dan telur—mana yang lebih dulu?”
Walaupun belum semua terjawab, penemuan ini jadi langkah besar. Bayangin kalau ke depannya kita bisa deteksi Parkinson sejak dini, sebelum gejalanya datang. Bisa jadi peluang emas buat intervensi awal yang lebih efektif. Dan nggak cuma itu, lho.
Johansson juga menjelaskan bahwa ada tipe sel T yang justru bisa menenangkan peradangan. Mereka lagi cari tahu apakah sel T jenis ini bisa bantu melindungi otak dari kehancuran.
Para ilmuwan di LJI juga mengembangkan penelitian ini untuk penyakit neurodegeneratif lain seperti Alzheimer.
Kata Sette, “Kami tertarik banget sama penyakit yang bisa dideteksi sejak awal, supaya kita bisa intervensi lebih cepat.”
Jadi, siapa sangka, ya? Ternyata sistem imun kita punya peran yang jauh lebih kompleks dalam penyakit otak. Mungkin di masa depan, cek sel T bisa jadi cara kita tahu lebih cepat apakah ada ancaman Parkinson dalam tubuh. Sementara itu, tetap jaga kesehatan dan jangan abaikan sinyal kecil dari tubuh, sahabat!
0 Komentar
Cuaca Panas Bikin Lemes? Ternyata Tubuh Kita Makin Gak Tahan Panas Saat Menua, Ini Alasannya!
Terobosan Medis Ini Bikin Penderita Diabetes Tipe 1 Berhenti Pakai Insulin, Kok Bisa?
Leave a comment