Asupan Makanan Ini Bisa Membuat Tubuh Anak Tinggi dan Otaknya Cemerlang

17 Mei 2024 10:40
Penulis: Alamsyah, lifestyle
Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang tidak mengonsumsi cukup yodium lebih mungkin mengalami gangguan kognitif dibandingkan anak-anak yang pola makannya cukup yodium. (iStockphoto)

Sahabat.com - Dua hal yang pasti diinginkan para orangtua yakni, anak-anak mereka tumbuh dengan dan normal, baik secara fisik maupun mental. Fisik berhubungan dengan postur tubuh yang tinggi dan mental berkaitan dengan kepintaran.

Untuk membentuk kedua hal itu, orangtua sebenarnya dapat melakukannya kepada anak-anaknya dengan cara memberikan asupan makanan sehat yang dapat menstimulasi kedua hal tadi.

Apa saja asupan makanan yang dapat membuat tubuh anak tinggi dan memiliki kecerdasan yang cemerlang? Berikut ini penjelasannya.

1. Kacang-kacangan

Kacang sangat bergizi dan merupakan sumber protein yang sangat baik. Protein telah terbukti meningkatkan kadar faktor pertumbuhan karena mengandung insulin 1 (IGF-1), yakni suatu hormon untuk mengatur pertumbuhan pada anak-anak. Selain itu, kacang juga kaya akan zat besi dan vitamin B, yang dapat membantu melindungi Si Kecil dari anemia, suatu kondisi yang ditandai dengan kurangnya sel darah merah dalam tubuh.

Sementara itu, kandungan kacang yang baik untuk perkembangan otak adalah zinc, protein, asam folat, dan kolin. Beberapa jenis kacang-kacangan, seperti kacang merah, pinto, dan kedelai, juga mengandung asam lemak omega-3 dalam jumlah tinggi. Bagi anak-anak vegetarian, zat besi dan protein dalam kacang-kacangan bisa dijadikan pengganti daging yang sangat baik.

2. Ayam

Kaya akan protein dan berbagai nutrisi penting lainnya, ayam bisa menjadi menu makan yang sehat bagi anak. Ayam sangat tinggi vitamin B12, yakni vitamin yang larut dalam air yang sangat penting untuk tumbuh lebih tinggi. Ayam juga mengandung taurin, yaitu asam amino yang mengatur pembentukan dan pertumbuhan tulang.

Kandungan vitamin B12 dan kolin di ayam juga dapat mendukung fungsi dan perkembangan otak yang sehat. Kedua nutrisi tersebut penting untuk fungsi kognitif dan retensi memori anak.

3. Yogurt

Yogurt merupakan sumber beberapa nutrisi yang terlibat dalam metabolisme tulang, termasuk protein, kalsium, magnesium, fosfor, dan kalium. Produk susu seperti yogurt juga merupakan sumber yodium yang baik, yakni nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk perkembangan otak dan fungsi kognitif.

Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang tidak mengonsumsi cukup yodium lebih mungkin mengalami gangguan kognitif dibandingkan anak-anak yang pola makannya cukup yodium.

4. Telur

Telur kaya akan protein dan vitamin D, serta beberapa mikronutrien penting lainnya. Studi yang diterbitkan dalam Public Health Nutrition tahun 2017 menunjukkan bahwa asupan telur secara teratur dikaitkan dengan peningkatan tinggi badan.

Selain untuk tinggi, kandungan nutrisi di telur juga baik untuk perkembangan otak anak. Telur mengandung kolin, vitamin B12, protein, dan selenium, yang penting untuk perkembangan otak dan fungsi kognitif.

5. Sayuran berdaun hijau

Sayuran hijau, seperti bayam, kangkung, dan kubis, merupakan makanan terbaik karena mengandung banyak nutrisi. Meskipun jumlah pasti nutrisinya berfluktuasi setiap jenisnya, sayuran berdaun hijau umumnya menawarkan sejumlah vitamin C, kalsium, zat besi, asam folat, magnesium, dan potasium yang terkonsentrasi dengan baik di dalam tubuh.

Sayuran hijau juga kaya akan vitamin K, yaitu nutrisi yang dapat meningkatkan kepadatan tulang untuk mendukung peningkatan pertumbuhan, serta membantu menjaga tinggi badan anak.

Konsumsi sayuran hijau sejak masa kanak-kanak juga bisa memengaruhi kecerdasan. Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang mendapat cukup asam folat cenderung memiliki kognisi lebih baik dibandingkan anak-anak yang tidak mendapatkan cukup nutrisi ini. Sedangkan, zat besi memainkan peran penting dalam perkembangan hipokampus, yaitu bagian otak yang bertanggung jawab untuk pembelajaran dan memori.

6. Ikan

Memperkenalkan anak pada ikan sejak usia muda dapat meningkatkan kemungkinan mereka menikmati bahan makanan ini sepanjang hidupnya. Ikan dikenal sebagai sumber protein hewani yang kaya akan nutrisi.

Ikan berlemak seperti salmon dan mackerel, kaya akan asam lemak omega-3, yang berperan penting dalam perkembangan otak dan pertumbuhan secara keseluruhan. Lemak sehat ini juga membantu penyerapan vitamin yang larut dalam lemak, seperti vitamin D dan vitamin K.

7. Buah beri

Buah beri, seperti blueberry, stroberi, blackberry, dan raspberry, semuanya kaya akan nutrisi. Buah-buahan tersebut sangat tinggi vitamin C, yang mendorong pertumbuhan sel dan perbaikan jaringan.

Vitamin C juga dapat meningkatkan sintesis kolagen, yang merupakan protein paling melimpah di tubuh anak. Studi menunjukkan bahwa kolagen dapat meningkatkan kepadatan tulang dan meningkatkan kesehatan tulang, yang dapat membantu Si Kecil tumbuh lebih tinggi. Buah beri juga menawarkan berbagai vitamin dan mineral lainnya, termasuk serat, vitamin K, dan mangan.

Studi yang diterbitkan di Neural Regeneration Research tahun 2014 menunjukkan bahwa konsumsi buah blueberry, dapat meningkatkan aliran darah ke area utama otak, yang pada gilirannya bisa meningkatkan memori.

8. Oat

Oat adalah pilihan gandum utuh yang bagus, kaya serat, vitamin, dan mineral. Dilansir Web MD, oatmeal kaya protein dan serat membantu menjaga arteri jantung dan otak tetap bersih. Dalam sebuah penelitian, anak-anak yang makan oatmeal manis memiliki kinerja lebih baik dalam tugas sekolah yang berhubungan dengan memori dibandingkan mereka yang makan sereal manis.

Oat merupakan makanan yang masuk ke dalam kategori karbohidrat kompleks dan protein nabati. Oat merupakan makanan ajaib yang telah dikenal dapat mendukung pertumbuhan tinggi badan anak.

9. Ubi jalar

Ubi jalar kaya akan vitamin A, yang dapat meningkatkan kesehatan tulang dan membantu Si Kecil tumbih lebih tinggi. Jenis umbi-umbian ini juga mengandung serat larut dan tidak larut yang dapat meningkatkan kesehatan pencernaan dan mendorong pertumbuhan bakteri baik di usus. Menjaga mikrobioma usus yang sehat juga dapat meningkatkan penyerapan nutrisi untuk memastikan anak mendapatkan vitamin dan mineral yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangannya.

Ditambah lagi, ubi jalar juga mengandung karotenoid dan antosianin. Karotenoid telah terbukti dapat memperlambat penurunan kognitif, sedangkan antosianin bisa meningkatkan daya ingat dalam pembelajaran.

Demikian 9 makanan yang bisa menunjang pertumbuhan tinggi badan serta kecerdasan anak. Semoga informasi ini bermanfaat.

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment