Sahabat.com - Bukan hanya remaja dan orang dewasa saja yang bisa merasa kesal atau geram dengan kondisi yang kurang nyaman, tampaknya hal ini bisa terjadi kepada anak-anak atau bayi yang baru lahir.
Para ibu muda mungkin kebingungan dan belum tahu cara mengatasi bayi dan anak pada saat kondisi tantrum. Banyak cara untuk mengalihkan emosi anak dan meredamkan emosi agar tak jadi berontak. Penasaran? Yuk simak tips berikut!
1. Penyebab Anak Tantrum
Moms, sebaiknya harus pintar mengamati dan memahami bagaimana kondisi perasaan si anak, mulai sejak kecil hingga remaja. Selain mendapatkan arahan yang tepat di rumah, penyebab anak tantrum salah satunya karena faktor biologis.
Hal ini sempat dijelaskan oleh dr. Suzy Yusna Dewi di salah satu tayangan YouTube, menyebut usia anak tantrum biasanya dibawah 10 tahunan.
2. Cara Atasi Anak Tantrum
Tak usah bingung untuk mencari cara terbaik dalam mengatasi anak tantrum. Sebaiknya moms diperhatikan dengan baik jika anak sedang marah-marah cara pertama yang sebaiknya kita ambil yaitu mengalihkan. Sebagai orangtua kita juga harus konsisten, dimana jika anak nangis kita beri jeda waktu. Bila si anak tetap marah, alangkah baiknya kita peluk untuk memberi kenyamanan.
3. Mendidik Anak Agar Tidak Tantrum
Untuk menghindari karakter si anak agar tidak mudah marah dan memiliki sifat tempramental, sebagai orangtua kita harus konsisten dalam memberikan kenyamanan dan displin, atau dengan sering memberikan reward sederhana seperti pelukan dan punishment agar si anak lebih bertanggung jawab.
0 Komentar
Billie Eilish Dikabarkan Menunjukkan Tanda-tanda Paranoia
Ilmuwan Ungkap Mikroba yang Mungkin Hidup di Microwave Anda
Aktivitas Kuno Ini Dinyatakan Dapat Meningkatkan Kesehatan dan Memperpanjang Umur, Benarkah?
Autisme Menjadi Masalah Kesehatan Utama Remaja di Seluruh Dunia
Sindrom Couvade: Gejala Kehamilan pada Pria, Apa Itu?
Leave a comment