Manfaat Menangis bagi Bayi

Sahabat.com - Bagi seorang ibu, mendengar bayinya menangis merupakan suatu hal yang mengkhawatirkan. Jika hal ini terjadi, seringkali ibu merasa stres, bingung, dan tidak berdaya. Selain itu, tangisan anak juga mungkin mengganggu dan menyebabkan ibu memarahi anak.

Namun para ibu perlu mengetahui bahwa bayi menangis adalah hal yang wajar. Dari segi medis, memaksa anak berhenti menangis justru dapat menimbulkan masalah fisik dan mental pada anak. Oleh karena itu, sangat penting bagi orang tua untuk mengetahui manfaat membiarkan bayinya menangis.

Manfaat Positif Bayi Menangis

Berbeda dengan bayi, bayi menangis karena alasan yang sangat bisa dimengerti. Biasanya, saat anak-anak bertransisi dari bayi ke balita, mereka mempelajari emosi yang lebih kompleks dan lebih mampu menangani banyak hal. Namun, saat anak masih anak-anak, menangis merupakan pelampiasan yang sangat penting. Manfaatnya adalah:

1. Cara mengomunikasikan kebutuhan Anda

Seperti yang Anda ketahui, kemampuan berbicara bayi baru bisa berkembang setelah beberapa bulan. Pada bulan-bulan pertama, anak mengomunikasikan kebutuhannya kepada ibunya melalui tangisan.

Anak-anak biasanya menangis ketika lapar, haus, atau sakit. Oleh karena itu, ibu hendaknya memandang tangisan bayinya sebagai upaya anak untuk mengomunikasikan apa yang dibutuhkannya.

2. Melepaskan Emosi Negatif

Tak hanya bagi orang dewasa, menangis juga menjadi salah satu cara melepaskan emosi negatif seperti stres. Saat anak menangis, tubuh anak melepaskan hormon oksitosin dan endorfin yang meredakan rasa sakit.

Saat anak menangis, biasanya naluri ibu akan segera berusaha menenangkan anak dengan mendekatkan bayi ke tubuh ibu atau memeluknya. Sentuhan dan keintiman inilah yang dibutuhkan anak untuk mengembangkan hubungan positif dengan ibunya. Oleh karena itu, anggaplah tangisan anak Anda sebagai cara untuk memberikan perhatian padanya ketimbang mengungkapkan emosi dan memarahinya.

4. Merangsang fungsi tubuh

Saat anak menangis, otot lengan dan area wajah bisa meregang. Selain itu, menangis juga memperkuat organ pernapasan, seperti tenggorokan dan paru-paru, sehingga membawa lebih banyak oksigen ke dalam tubuh. Ini termasuk manfaat menangis bagi kesehatan bayi baru lahir. Bagi anak yang jarang menangis, sulit melatih bagian tubuh tersebut sejak dini.

5. Membuat bayi merasa lelah.

Tubuh anak perlu mengeluarkan sejumlah energi, misalnya saat menangis dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, anak bisa tertidur sambil menangis karena kekurangan energi. Meski begitu, sebaiknya jangan biarkan anak Anda menangis berjam-jam.

Cara menenangkan bayi saat menangis

Menangis dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan bayi, namun ibu tetap perlu menenangkan anak dalam hal ini. Berikut beberapa tips untuk membantu mengurangi tangisan di siang dan malam hari.

Pegang, goyang, dan goyangkan bayi Anda.
Gendong bayi anda dalam gendongan atau gendongan bayi.
Menyenandungkan lagu atau memutar musik santai.
Berikan bayimu dot dan biarkan dia menyusu.