Terobosan Baru: Molekul Kecil yang Berpotensi Hentikan Kerusakan Diabetes dari Akar Masalah

17 November 2025 16:37
Penulis: Alamsyah, lifestyle
Ilustrasi proses penyembuhan luka pada penderita diabetes yang dipengaruhi molekul baru RAGE406R.

Sahabat.com - Sebuah temuan ilmiah terbaru dari peneliti NYU Langone Health memberi harapan baru bagi jutaan orang dengan diabetes. Mereka menemukan molekul kecil bernama RAGE406R yang mampu menghentikan sinyal inflamasi penyebab kerusakan jaringan—bukan sekadar menurunkan gula darah seperti obat diabetes pada umumnya. Cara kerjanya yang unik ini membuat para peneliti optimis bahwa terapi masa depan bisa menyasar akar masalah komplikasi diabetes secara langsung.

Dalam uji laboratorium pada sel manusia dan percobaan pada hewan, molekul ini terbukti membantu tubuh pulih lebih cepat, terutama dalam proses penyembuhan luka yang sering terhambat pada penderita diabetes. RAGE406R bekerja dengan mencegah dua protein—RAGE dan DIAPH1—untuk saling menempel dan memicu peradangan. Ketika keduanya tidak lagi “berpasangan”, tubuh bisa mengurangi stres organ dan mempercepat perbaikan jaringan.

“Tidak ada terapi yang benar-benar menyentuh akar penyebab komplikasi diabetes, dan penelitian kami menunjukkan bahwa RAGE406R mampu melakukan itu—tanpa harus menurunkan gula darah, tapi dengan memblokir aksi merusak dari protein RAGE,” ujar Ann Marie Schmidt, MD, peneliti senior dari NYU Grossman School of Medicine.

Hasilnya cukup mencolok: pada tikus obesitas dengan diabetes tipe 2, molekul ini mempercepat penyembuhan luka ketika dioleskan langsung ke kulit. Efek antiinflamasinya juga kuat karena RAGE406R mampu menurunkan kadar CCL2, molekul pemicu peradangan yang membuat proses penyembuhan sering terhambat.

Alexander Shekhtman, PhD, peneliti lain yang terlibat, menambahkan bahwa temuan ini bisa menjadi “batu loncatan bagi terapi diabetes masa depan, sekaligus alat untuk mengukur efektivitas pengobatan secara lebih akurat.”

Meski masih perlu diuji pada manusia, temuan ini membuka peluang besar berkembangnya terapi baru yang bisa digunakan baik untuk diabetes tipe 1 maupun tipe 2. Jika berhasil, RAGE406R bisa menjadi game-changer bagi perawatan komplikasi diabetes yang selama ini sulit ditangani.

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment