5 Alasan Mengapa Kita Harus Menghindari Minum Air Putih Dingin

30 Juni 2024 18:55
Penulis: Alamsyah, lifestyle
Bagi orang yang menyukai air putih dingin, ini sebenarnya bukan pilihan yang baik. Air putih dingin dapat mengganggu proses pencernaan dan menyebabkan rasa tidak nyaman dan kembung. (iStock)

Sahabat.com - Beberapa orang lebih suka minum air putih dingin. Meskipun air ini mungkin menyegarkan, Anda sebaiknya menghindarinya karena lima alasan.

Air adalah salah satu minuman paling sehat yang harus Anda minum setiap hari. Air tidak mengandung kalori dan manfaatnya luar biasa.

Minum air putih membantu menjaga tingkat hidrasi dalam tubuh sehingga fungsi pencernaan tubuh, penyerapan makanan, dan fungsi organ lainnya tidak terpengaruh.

Oleh karena itu, dianjurkan untuk mengonsumsi kurang lebih 8 gelas ukuran 230 ml atau 2 liter air setiap harinya.

Namun, tiap orang punya kesukaannya masing-masing dalam menikmati air. Ada yang suka minum air putih, namun banyak juga yang suka minum air putih dingin.

Bagi orang yang menyukai air putih dingin, ini sebenarnya bukan pilihan yang baik. Air putih dingin dapat mengganggu proses pencernaan dan menyebabkan rasa tidak nyaman dan kembung.

Air putih dingin menyegarkan tenggorokan, namun juga dapat menyebabkan gangguan pernapasan karena meningkatkan produksi lendir dan berdampak buruk pada metabolisme.

Sebenarnya masih banyak alasan lain untuk menghindari minum air putih dingin. Berikut 5 alasan mengapa minum air
putih dingin itu buruk.

1. Menyebabkan gangguan pencernaan

Minum air dingin dapat menyebabkan sulit buang air besar. Air dingin dapat menyempitkan pembuluh darah dan memperlambat pemecahan makanan di perut Anda.

Hal ini dapat menyebabkan gangguan perut dan kembung karena sulit mengolah makanan dalam air dingin.

Oleh karena itu, beralihlah ke air minum bersuhu ruangan.

2. Menyebabkan gangguan pernafasan dan tenggorokan

Minum air dingin dapat menyebabkan gangguan pernafasan seperti, sakit tenggorokan, batuk dan pilek.

Air dingin juga menghasilkan lendir berlebih sehingga membuat sulit bernapas.

Dalam situasi tertentu, sengatan air dingin dapat menyebabkan ketegangan sementara pada otot tenggorokan. Hal ini menyebabkan rasa tidak nyaman dan nyeri saat proses menelan.

3. Pengaruh Terhadap Metabolisme

Mengonsumsi air dingin dapat mempengaruhi metabolisme. Tubuh manusia menggunakan energi tambahan untuk menaikkan suhu air dingin ke tingkat suhu internal.

Proses ini disebut termogenesis. Artinya metabolisme seseorang meningkat untuk sementara, namun tidak menguntungkan.

Minum air dengan suhu sedang dapat meningkatkan metabolisme Anda ke tingkat yang lebih stabil sekaligus meminimalkan tekanan pada simpanan energi tubuh Anda.

4. Menurunkan detak jantung Anda

Minum air dingin juga dapat mempengaruhi detak jantung Anda. Cuaca dingin merangsang saraf vagus yang berjalan di leher Anda. Saraf ini mengontrol aktivitas fisik yang tidak disengaja. Air dingin dapat mengiritasi saraf dan memperlambat detak jantung Anda.

Penderita penyakit jantung sebaiknya tidak minum air dingin. Air sebaiknya diminum pada suhu kamar untuk menghindari masalah jantung yang tidak terduga.

5. Menghambat Penyerapan Nutrisi

Minum air dingin juga dapat menurunkan kemampuan tubuh dalam menyerap nutrisi. Jika sistem pencernaan Anda tidak berfungsi dengan baik, masuknya air dingin dapat mengganggu penyerapan nutrisi penting dari makanan Anda.

Hal ini juga menyebabkan defisit dan penurunan kesehatan secara umum.

Minum air dengan suhu mendekati suhu tubuh normal meningkatkan penyerapan vitamin dan mineral.

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment