Efek Makan Terlalu Banyak: Dampak yang Bisa Langsung Terasa dan Berkepanjangan

11 April 2025 17:02
Penulis: Alamsyah, lifestyle
Saat seseorang mengonsumsi makanan dalam jumlah yang berlebih, tubuh akan memberikan reaksi yang bisa dirasakan dengan segera.

Sahabat.com - Kebiasaan makan secara berlebihan kerap terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini bisa dipicu oleh stres, dorongan emosional, atau sekadar karena banyaknya pilihan makanan yang menggoda. 

Sayangnya, konsumsi makanan melebihi kebutuhan tubuh dapat menimbulkan efek negatif terhadap kesehatan, baik secara langsung maupun dalam jangka waktu panjang. 

Oleh karena itu, penting untuk memahami apa yang terjadi pada tubuh saat makan terlalu banyak, serta bagaimana cara mencegah dan mengatasinya.

Dampak Langsung dari Makan Berlebihan

Saat seseorang mengonsumsi makanan dalam jumlah yang berlebih, tubuh akan memberikan reaksi yang bisa dirasakan dengan segera. Salah satu gejala yang umum adalah perut terasa penuh dan kembung. Ini terjadi karena lambung harus mengakomodasi volume makanan yang melebihi kapasitas normalnya, sehingga menyebabkan ketidaknyamanan.

Selain itu, tekanan berlebih pada perut juga dapat memicu rasa nyeri, sensasi terbakar di dada (heartburn), serta membuat proses pencernaan menjadi lebih lambat. Akibatnya, seseorang bisa merasa lesu dan tidak nyaman dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.

Gangguan Pencernaan dan Naiknya Asam Lambung

Terlalu banyak makan, apalagi jika dilakukan mendekati waktu tidur, bisa menyebabkan asam lambung naik ke kerongkongan. Kondisi ini bisa mengganggu kualitas tidur dan menimbulkan rasa tidak enak di bagian dada atau tenggorokan.

Lonjakan Kadar Gula dalam Darah

Mengonsumsi makanan tinggi karbohidrat dan gula secara berlebihan juga bisa memicu lonjakan kadar gula darah. Tubuh akan memproduksi insulin dalam jumlah besar untuk menstabilkan gula darah. Namun, jika asupan gula terlalu banyak, kelebihan gula tersebut akan disimpan sebagai lemak, yang bisa memicu masalah metabolik seperti obesitas atau resistensi insulin.

Maka dari itu, penting untuk menjaga pola makan yang seimbang dan menghindari kebiasaan makan terlalu banyak agar tubuh tetap sehat dalam jangka panjang.

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment