Sahabat.com - Siapa sangka buah kering yang mungkin sudah ada di lemari dapurmu bisa jadi penyelamat ketika kamu lagi bermasalah dengan sembelit?
Baru-baru ini, para peneliti mengajak 150 orang dengan sembelit kronis untuk mencoba tiga ons buah kering—prunes, kismis, dan aprikot kering—setiap hari selama sebulan penuh.
Hasilnya? Berat tinja mereka meningkat rata-rata 21 gram per hari, jauh lebih banyak dibanding kelompok plasebo yang cuma naik 1,6 gram per hari.
“Prunes bisa membantu pergerakan usus,” kata Simon Steenson, PhD, peneliti dari King’s College London.
“Kami semua sudah mendengar pepatah lama itu, tetapi hampir tak ada uji coba yang benar-benar mengujinya pada penderita sembelit kronis.”
Menariknya, jus dari buah-buah yang sama juga membantu, tapi efeknya tak sekuat versi keringnya.
Selain tinja yang lebih berat, kelompok buah kering dan jus sama-sama mengalami peningkatan rata-rata 1,3 buang air besar sempurna setiap minggu tanpa bantuan laksatif.
“Lebih banyak tinja yang lewat secara alami, tanpa perlu usaha keras atau prosedur tambahan,” ujar Steenson.
Linda Nguyen, MD, Klinik Chief Stanford Digestive Health Center, menambahkan, “Berat tinja yang lebih tinggi biasanya menunjukkan tinja yang lebih kaya serat dan cairan, jadi proses buang air besar jadi lebih efektif.”
Kelompok buah kering juga melaporkan kualitas hidup yang lebih baik tanpa efek samping berarti, sedangkan yang minum jus sempat merasakan perut bergemuruh karena kadar gula yang lebih tinggi.
Tapi ingat, studi ini masih singkat dan belum menjelaskan apakah efek baiknya akan bertahan lama. Selain itu, belum jelas buah kering mana yang paling ampuh.
Dan meski dibiayai oleh International Nut and Dried Fruit Council, peneliti menegaskan, “INC tidak terlibat dalam desain, pelaksanaan, atau analisis data studi ini.”
Lalu, kenapa buah kering bisa membantu? Kombinasi serat dan sorbitol jadi kuncinya. Sorbitol menarik cairan ke usus sehingga tinja lebih lembek, sementara serat menambah volume dan membantu pergerakan usus.
Menurut Karl Kwok, MD, gastroenterolog dari Kaiser Permanente, “Serat itu penting—banyak orang Amerika belum mencapai anjuran 22–34 gram serat per hari.”
Ia juga mengingatkan bahwa jus sering kehilangan serat dan justru dapat menambah asupan gula berlebih.
Buat kamu yang pengin mulai, coba taburkan buah kering di sereal, campur dengan biji-bijian buat trail mix, atau santap langsung sebagai camilan. Tapi jangan kebablasan—terlalu banyak serat atau sorbitol bisa bikin diare, dan gula dari buah kering bisa memengaruhi kadar gula darah. Jika kamu punya masalah kesehatan lain atau sembelit berat yang tak kunjung reda, segera konsultasi dokter, ya.
0 Komentar
Hati-Hati! Makanan Favorit Ini Diam-Diam Bisa Rusak Gusi dan Picu Peradangan Kronis
Hati-Hati! Makanan Sarapan Sehat Ini Bisa Diam-Diam Merusak Ususmu
Hati-Hati! Suplemen Kayu Manis Bisa Bikin Obat Dokter Jadi Nggak Ampuh!
Jangan Campur Pisang ke dalam Smoothie Kalau Nggak Mau Rugi Manfaat Ini!
Hati-Hati! Ternyata Matcha Bisa Ganggu Kadar Zat Besi dalam Tubuhmu
Cara Memilih Roti Bebas Gluten yang Lebih Sehat
Leave a comment