Sahabat.com - Kamu pasti sudah kebayang betapa tegangnya menunggu hasil tes tumor otak yang selama ini bisa makan waktu enam hingga delapan minggu, kan?
Nah, sekarang para ilmuwan dan dokter di University of Nottingham bekerja sama dengan Nottingham University Hospitals NHS Trust (NUH) berhasil menciptakan cara super cepat untuk mendiagnosis tumor otak secara genetik—cukup dalam waktu dua jam saja!
Dalam studi yang diterbitkan di Neuro-Oncology, tim NUH menggunakan metode baru ini pada 50 operasi tumor otak dan sukses memberikan hasil diagnosis hanya dalam dua jam sejak tahap pengambilan sampel. Bahkan, klasifikasi detail tumor bisa keluar dalam hitungan menit setelah proses sekuensing, dan seluruh diagnosis rampung dalam waktu 24 jam.
Setiap hari di Inggris, ada sekitar 34 orang yang divonis tumor otak—totalnya lebih dari 12.000 kasus per tahun.
Rata-rata harapan hidup untuk jenis kanker otak paling agresif seringkali kurang dari satu tahun. Selama ini, sampel jaringan tumor harus dikirim ke laboratorium terpusat, dan pasien harus sabar menunggu berminggu-minggu sebelum tahu jenis tumor dan prognosisnya.
“Pasien merasa sangat sulit menunggu hasil selama berminggu-minggu dan ini menambah kecemasan di momen yang sudah berat,” ujar Dr. Stuart Smith, ahli bedah saraf di School of Medicine, University of Nottingham.
“Kini dengan teknologi baru ini, kami bisa memberikan jawaban dalam dua jam, dan itu sangat berdampak pada keputusan klinis.”
Prosesnya dimulai setelah pasien menjalani MRI dan operasi pengambilan sampel tumor. Dulunya, pemeriksaan DNA di lab bisa memakan waktu lama karena harus mengurut seluruh genom atau mengirim sampel ke beberapa tes terpisah.
Profesor Matt Loose dari School of Life Sciences menjelaskan, “Sekarang kita bisa memilih bagian DNA yang relevan saja untuk menjawab pertanyaan khusus, seperti jenis tumor dan terapi yang tepat.”
Dengan perangkat portable Oxford Nanopore, bernama ROBIN, mereka menunggu aliran listrik berubah saat molekul DNA melewati nanopori, sehingga bisa sekuensing beberapa wilayah sekaligus dengan cepat.
Setelah sampel sampai di laboratorium, DNA diekstrak dan sekuensing dijalankan menggunakan ROBIN.
Dr. Simon Paine, Konsultan Neuropatologi di NUH, menambahkan, “Metode baru ini bakal jadi game-changer. Kecepatan dan akurasi diagnosa benar-benar luar biasa.”
Bayangkan saja, dari dulu perlu empat hingga lima tes terpisah, sekarang cukup satu tes, sehingga biaya pun turun menjadi sekitar £450 per pasien—bahkan bisa lebih murah jika dipakai banyak pusat kesehatan.
Tak hanya cepat dan murah, tim juga ingin teknologi ini segera dipakai di seluruh NHS Trust di Inggris.
“Bukan hanya lebih akurat dan lebih cepat, tapi juga lebih terjangkau,” kata Professor Loose.
Dr. Simon Newman dari The Brain Tumor Charity pun antusias: “Diagnosa akurat dalam hitungan jam akan sangat mengubah hidup pasien, memastikan mereka dapat perawatan optimal tanpa menunggu lama. Ini benar-benar mendorong kesetaraan akses ke tes molekuler cepat dan akurat.”
0 Komentar
Rahasia Biar Sehat di Usia Senja: Ternyata Duduk Kurang dari 8 Jam Sehari Ampuh Banget!
Kekuatan “Antibodi Super” Ini Bisa Kalahkan Sel Kanker!
Obat Ajaib Sekali Minum Bisa Bikin Langsing? Ini Faktanya!
Leave a comment