Parenting Bisa Membantu Menjaga Kesehatan Otak dan Mencegah Penuaan

13 Maret 2025 15:28
Penulis: Alamsyah, lifestyle
Otak orang tua menunjukkan konektivitas fungsional yang lebih kuat, yang biasanya berkurang seiring bertambahnya usia, dan efek ini semakin kuat dengan setiap anak yang dimiliki.

Sahabat.com - Penelitian terbaru menemukan bahwa menjadi orang tua dapat melindungi otak dari beberapa efek penuaan. Otak orang tua menunjukkan konektivitas fungsional yang lebih kuat, yang biasanya berkurang seiring bertambahnya usia, dan efek ini semakin kuat dengan setiap anak yang dimiliki.

Meskipun ada beberapa penjelasan yang mungkin untuk temuan ini, para ahli mengatakan bahwa otak setiap orang dapat memperoleh manfaat dari dukungan sosial dan kegiatan mental yang menantang.

Keuntungan Menjadi Orang Tua bagi Kesehatan Otak

Seringkali, menjadi orang tua dianggap sebagai penyebab munculnya keriput dan rambut beruban—dan beberapa penelitian memang menunjukkan bahwa itu mungkin benar. Namun, studi baru-baru ini memberi kabar baik bagi orang tua terkait penuaan: Merawat anak dapat membantu menjaga kondisi otak.

Penelitian yang diterbitkan pada bulan Februari dalam Proceedings of the National Academy of Sciences menemukan bahwa otak orang tua menunjukkan pola "konektivitas fungsional" yang lebih kuat di beberapa area, bukan penurunan yang biasa terlihat seiring bertambahnya usia. 

Jaringan ini semakin kuat dengan setiap anak yang dimiliki, dan efeknya tampaknya bertahan lama.

"Fungsional konektivitas adalah ukuran yang membantu kita memahami bagaimana otak berkomunikasi dengan dirinya sendiri," kata Edwina R. Orchard, PhD, rekan penulis studi dan seorang rekan pascadoktoral di Yale Child Study Center. 

"Polanya berubah seiring proses penuaan, tetapi dalam menjadi orang tua, kami melihat pola yang sebaliknya, yang menunjukkan pola fungsi otak yang lebih 'muda' pada orang tua dengan lebih banyak anak."

Proses Otak yang Adaptif

Michelle DiBlasi, DO, kepala Psikiatri Rawat Inap di Tufts Medical Center, menambahkan bahwa menjadi orang tua adalah waktu yang sangat krusial di mana otak perlu beradaptasi dan berubah untuk mengelola tanggung jawab baru, interaksi sosial baru, dan tantangan yang datang bersama orang tua.

Analisis Pemindaian Otak

Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa menjadi orang tua dapat membantu melindungi otak manusia dan hewan dari perubahan terkait penuaan. Namun, secara keseluruhan, "sangat sedikit" yang diketahui tentang efek jangka panjang dari menjadi orang tua.

Untuk menyelidiki lebih lanjut, peneliti memutuskan untuk memeriksa otak orang tua dan bukan orang tua, dengan perhatian khusus pada konektivitas fungsional—atau bagaimana wilayah otak berkomunikasi satu sama lain.

Mereka menganalisis MRI otak struktural dan keadaan istirahat dari lebih dari 37.000 peserta, sebuah dataset neuroimaging berbasis populasi terbesar hingga saat ini. 

Para peserta adalah bagian dari UK Biobank, sebuah database biomedis orang dewasa di Inggris yang berusia antara 40 hingga 69 tahun.

Setelah analisis, peneliti menemukan bahwa beberapa area otak orang tua menunjukkan pola konektivitas yang berlawanan dengan yang biasanya terkait dengan penuaan. Semakin banyak anak yang dimiliki, semakin kuat konektivitasnya.

Mengapa Menjadi Orang Tua Bisa Membantu Menjaga Otak Tetap Muda?

Meskipun temuan ini menggembirakan, penting untuk dicatat bahwa peneliti tidak bisa memastikan apakah menjadi orang tua yang memengaruhi perbedaan konektivitas otak antara dua kelompok tersebut. 

Penelitian ini juga terbatas pada orang tua biologis di Inggris, sehingga tidak menunjukkan bagaimana peran pengasuhan yang berbeda atau struktur keluarga yang berbeda dapat memengaruhi penuaan otak.

Namun, peneliti menyarankan bahwa perubahan otak ini mungkin disebabkan oleh rangsangan sosial dan perubahan lingkungan selama menjadi orang tua. Orang tua sering terpapar lebih banyak rangsangan sensorik dan harus memperhatikan isyarat non-verbal saat merawat anak, yang mungkin memiliki peran perlindungan dalam penuaan otak yang semakin kuat dengan setiap anak.

Bagaimana Cara Melindungi Otak dari Penuaan?

Bagi yang bukan orang tua, tetap ada cara untuk melindungi otak dari efek penuaan. Kebiasaan seperti olahraga teratur, pola makan sehat dengan pembatasan makanan olahan dan gula, serta manajemen stres dapat meningkatkan kesehatan otak. 

Tidur yang cukup—antara 7 hingga 9 jam untuk sebagian besar orang dewasa—membantu otak untuk membersihkan racun dan memperbaiki dirinya sendiri.

Selain itu, penting untuk menemukan cara untuk secara teratur menantang otak, seperti berpartisipasi dalam kegiatan sosial, mencoba memecahkan teka-teki kompleks, atau belajar bahasa baru.

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment