Seorang Pria Florida Mengalami Penumpukan Kolesterol Kuning di Kulit

17 Februari 2025 18:31
Penulis: Alamsyah, lifestyle
Pria tersebut dikatakan berusia sekitar 40-an tahun dan mulai merasakan adanya benjolan kuning tanpa gejala di telapak tangan, telapak kaki, dan siku selama tiga minggu sebelum akhirnya memeriksakan diri ke dokter.

Sahabat.com - Sebuah diet yang tidak terlalu sehat yang terdiri dari hamburger, keju, dan mentega menyebabkan seorang pria asal Florida mengembangkan deposit kolesterol berwarna kuning di seluruh tubuhnya, menurut laporan yang baru dipublikasikan.

Pria tersebut dikatakan berusia sekitar 40-an tahun dan mulai merasakan adanya benjolan kuning tanpa gejala di telapak tangan, telapak kaki, dan siku selama tiga minggu sebelum akhirnya memeriksakan diri ke dokter.

Selama sekitar delapan bulan, pria ini mengikuti diet karnivora, yaitu diet yang hanya mengonsumsi daging, unggas, telur, makanan laut, beberapa produk susu, dan air. Buah, sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan, serta biji-bijian dilarang dalam diet ini.

Meskipun diet karnivora (sejenis diet rendah karbohidrat keto) semakin populer dalam beberapa tahun terakhir, penelitian menunjukkan bahwa diet ini bisa membuat tubuh kekurangan vitamin, nutrisi, dan serat penting serta meningkatkan risiko penyakit serius seperti kanker.

Pria tersebut dikatakan mengonsumsi hingga 4 kilogram (9 pon) makanan berlemak setiap hari – bahkan menambahkan lemak ekstra ke hamburgernya. 

Tingkat kolesterolnya tercatat lebih dari 1.000 mg/dL, lebih dari lima kali lipat dari rentang sehat yang disarankan untuk orang dewasa.

Kebiasaan makan dan kolesterol tinggi tersebut menyebabkan bercak kuning pada kulitnya, karena kolesterol yang berlebihan mengalir ke dalam aliran darah. Di beberapa area, penumpukan kolesterol begitu parah hingga mulai menembus kulit.

Tim medis yang memeriksanya mendiagnosis kondisi ekstrim xanthelasma, yaitu penumpukan kolesterol yang terlihat di bawah kulit dalam bentuk bercak kuning. Kondisi ini umumnya muncul di sekitar mata, tetapi bisa juga terjadi di bagian tubuh lain.

Penelitian sebelumnya telah mengaitkan xanthelasma dengan kondisi lain, termasuk diabetes dan masalah tiroid. Ini juga sangat terkait dengan hiperlipidemia atau kolesterol tinggi, seperti yang terlihat pada diet berlemak ini.

Meskipun bercak-bercak tersebut tidak menimbulkan rasa sakit, mereka hanya bisa dihilangkan melalui operasi khusus, meskipun diet dan kadar kolesterol pria tersebut kembali normal. Operasi laser atau pengobatan dengan nitrogen cair yang sangat dingin adalah beberapa pilihan.

Selain manifestasi fisiknya, kondisi ini juga menandakan masalah kesehatan yang lebih serius: kolesterol tinggi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan signifikan, termasuk penyakit jantung, stroke, dan penyakit ginjal.

Banyak bukti yang menunjukkan bahwa cara kolesterol tinggi menyumbat aliran darah dapat merangsang pertumbuhan kanker dan bahkan meningkatkan risiko demensia – selain menyebabkan saluran tubuh penting tersumbat.

Semoga pasien dalam kasus ini mengikuti nasihat dokter dan telah melakukan perubahan pada dietnya – meskipun ia melaporkan bahwa diet karnivora tersebut membuatnya menurunkan berat badan, merasa lebih bertenaga, dan meningkatkan kejernihan mental.

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment