Sahabat.com - Sebagian besar orang dewasa di Amerika, termasuk para peminum alkohol, tidak menyadari bahaya alkohol terhadap kesehatan, terutama risiko kanker. Sebuah penelitian terbaru dari University of Texas MD Anderson Cancer Center menemukan fakta mengejutkan bahwa lebih dari setengah populasi dewasa di Amerika Serikat tidak memahami atau bahkan meremehkan potensi risiko kanker yang dapat ditimbulkan oleh konsumsi alkohol.
Penelitian ini mengungkapkan bahwa hanya 37% dari mereka yang sadar bahwa alkohol dapat meningkatkan risiko kanker, sementara sebagian kecil, sekitar 1%, bahkan percaya bahwa alkohol justru mengurangi risiko kanker. Lebih mengkhawatirkan lagi, orang-orang yang rutin mengonsumsi alkohol, justru paling tidak sadar akan bahaya ini.
Menurut Dr. Sanjay Shete, peneliti utama dalam studi ini, "Sangat mengkhawatirkan bahwa mereka yang sering mengonsumsi alkohol justru meyakini bahwa alkohol tidak memengaruhi risiko kanker. Salah satu cara untuk mengurangi beban kanker yang terkait dengan alkohol adalah dengan meningkatkan kesadaran publik mengenai risiko yang sesungguhnya."
Penelitian ini melibatkan hampir 7.000 orang dewasa yang diwawancarai mengenai pemahaman mereka tentang hubungan antara alkohol dan kanker. Data ini menunjukkan bahwa kelompok tertentu, seperti perokok, individu dengan pendidikan rendah, serta mereka yang tidak percaya kanker dapat dicegah, lebih cenderung salah memahami dampak alkohol terhadap kanker.
Secara global, alkohol memang telah diakui oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebagai karsinogen tingkat 1, yang artinya memiliki potensi risiko yang setara dengan tembakau dan radiasi. Konsumsi alkohol telah dikaitkan dengan berbagai jenis kanker, seperti kanker payudara, hati, dan usus besar. Di seluruh dunia, sekitar 5,5% dari semua kasus kanker baru dan 5,8% dari kematian akibat kanker disebabkan oleh alkohol.
Penelitian ini menggarisbawahi pentingnya pendidikan publik dan perubahan pemahaman masyarakat untuk menurunkan angka kematian akibat kanker yang bisa dicegah, yang salah satunya disebabkan oleh konsumsi alkohol. Oleh karena itu, mengikuti pedoman yang telah disarankan oleh ahli kesehatan, seperti yang diterbitkan oleh Surgeon General AS, dapat mengurangi jumlah kasus kanker yang terkait dengan alkohol.
0 Komentar
Kenapa Obat Tidur Bisa Memperburuk Kualitas Tidur di Usia Lanjut: Temuan Penelitian Terbaru
Bahaya Tersembunyi Peralatan Memanggang Silikon: Bisa Mengandung Bahan Kimia Beracun!
Temuan Antibiotik Baru 100 Kali Lebih Kuat: Revolusi dalam Perang Melawan Bakteri Tahan Obat!
Meditasi Bisa Memicu Efek Samping yang Mengejutkan, Ini yang Harus Kamu Tahu Sebelum Mencobanya!
Kecoak Mengancam Kualitas Udara Rumah Anda: Mengapa Pengendalian Hama Adalah Kunci Kesehatan
7 Jenis Teh yang Ampuh Bantu Turunkan Tekanan Darah Secara Alami, Nomor 4 Bikin Kaget!
Riset Baru Ungkap: Olahraga Bisa “Melatih” Sistem Imun Tubuh Agar Tetap Kuat Saat Tua
Leave a comment