Ciri-ciri Kolesterol Tinggi yang Harus Diwaspadai

06 Maret 2025 12:47
Penulis: Alamsyah, lifestyle
Penderita kolesterol tinggi sering mengeluhkan ketegangan di area tengkuk, yang disebabkan oleh gangguan aliran darah ke otot leher.

Sahabat.com - Kolesterol tinggi sering kali tidak menimbulkan gejala yang jelas hingga berdampak pada kesehatan serius. Oleh karena itu, mengenali ciri-cirinya sejak dini sangat penting.

Apa saja tanda-tanda kolesterol tinggi yang perlu diwaspadai? Berikut penjelasannya.

Tanpa disadari, konsumsi makanan berlemak berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh.

Kolesterol tinggi, yang sering disebut sebagai "pembunuh diam-diam", dapat meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan, termasuk penyakit jantung dan stroke.

Menurut data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, angka penderita kolesterol tinggi cukup tinggi, dengan sekitar 7 dari 10 orang dewasa di Indonesia mengalami masalah ini. 

Banyak yang tidak menyadari kadar kolesterolnya tinggi, hingga timbul gejala.
Berikut beberapa ciri-ciri kolesterol tinggi yang perlu diwaspadai:

Sakit Kepala 

Pusing bisa terjadi akibat gangguan aliran darah ke kepala, yang disebabkan oleh penyumbatan pembuluh darah.

Rasa Tidak Nyaman di Leher 

Penderita kolesterol tinggi sering mengeluhkan ketegangan di area tengkuk, yang disebabkan oleh gangguan aliran darah ke otot leher.

Kesemutan 

Tangan yang sering kesemutan bisa menjadi tanda kolesterol tinggi, karena kondisi ini dapat mengganggu saraf tepi.

Xanthelasma 

Penumpukan kolesterol yang terlihat sebagai benjolan kuning pada kelopak mata atau bagian tubuh lain seperti siku dan lutut.

Nyeri Dada 

Kolesterol tinggi yang menyebabkan penyumbatan pembuluh darah jantung dapat mengakibatkan nyeri dada.

Perlemakan Hati 

Kolesterol tinggi bisa menyebabkan penumpukan lemak di hati, yang disertai dengan rasa tidak nyaman di perut, mual, dan kembung.

Gangguan Pencernaan 

Kolesterol yang menumpuk di pembuluh darah bisa menyebabkan gangguan pencernaan, seperti mual atau sakit perut, terutama setelah mengonsumsi makanan berlemak.

Kolesterol tinggi umumnya dipengaruhi oleh pola makan yang tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, serta kebiasaan mengonsumsi makanan tinggi kolesterol, seperti daging merah dan produk susu.

Untuk menjaga kadar kolesterol tetap normal, penting untuk menerapkan gaya hidup sehat, seperti mengurangi konsumsi makanan berlemak, berolahraga secara teratur, dan menjaga berat badan ideal.

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment