Lima Tanda Tubuh Membutuhkan Nutrisi Lebih Banyak, Menurut Dokter Lulusan Harvard

23 Oktober 2024 10:56
Penulis: Alamsyah, lifestyle
Kuku yang lemah atau mudah patah dapat menandakan kekurangan protein dan zat besi. Kuku terbuat dari keratin, yang juga membentuk jaringan rambut dan lapisan terluar kulit.

Sahabat.com - Seorang dokter lulusan Harvard, Dr. Saurabh Sethi, ahli gastroenterologi di California, mengungkapkan tanda-tanda halus yang menunjukkan kebutuhan tubuh akan lebih banyak nutrisi, termasuk zat besi, vitamin C, dan kalsium. Dalam sebuah video yang telah ditonton lebih dari 1,6 juta kali, ia menjelaskan lima perubahan pada tubuh yang dapat menjadi indikator kekurangan nutrisi.

Jika tidak ditangani, kekurangan ini dapat menyebabkan masalah kesehatan serius seperti sakit kepala, patah tulang, dan penyakit jantung. Video Dr. Sethi muncul setelah penelitian dari *The Lancet* yang menunjukkan bahwa separuh populasi dunia tidak mengonsumsi cukup mikronutrien yang esensial untuk mencegah penyakit.

1. Kuku Rapuh

Kuku yang lemah atau mudah patah dapat menandakan kekurangan protein dan zat besi. Kuku terbuat dari keratin, yang juga membentuk jaringan rambut dan lapisan terluar kulit. Kekurangan protein, yang seharusnya diperoleh dari makanan seperti telur, daging tanpa lemak, dan ubi jalar, dapat mengurangi keratin dalam tubuh, menyebabkan kuku kehilangan strukturnya. 

Menurut penelitian di JAMA Network Open, sekitar 25% orang Amerika tidak mendapatkan cukup zat besi, yang penting untuk mengangkut oksigen dalam sel darah merah. Pria disarankan untuk mengonsumsi delapan miligram zat besi per hari, sementara wanita memerlukan 18 miligram hingga usia 50 tahun, dan delapan miligram setelahnya.

2. Kedutan Kelopak Mata

Kedutan pada kelopak mata atau bagian tubuh lainnya bisa menjadi tanda kekurangan magnesium. Magnesium penting untuk pertumbuhan tulang, fungsi saraf, dan kontraksi otot. Kekurangan magnesium dapat menyebabkan kelebihan kalsium dalam sel saraf, memicu kedutan. 

Studi menunjukkan setidaknya setengah orang Amerika tidak mendapatkan cukup magnesium, yang seharusnya dikonsumsi sekitar 420 miligram per hari untuk pria dan 320 miligram untuk wanita. Sumber magnesium yang baik meliputi bayam, alpukat, dan kacang-kacangan.

3. Klik pada Sendi

Suara klik pada lutut atau sendi lainnya bisa menandakan kekurangan vitamin D3 atau kalsium. Kedua nutrisi ini penting untuk kesehatan tulang dan otot. Tanpa asupan yang cukup, tulang dan sendi bisa melemah, menyebabkan peradangan. 

Menurut National Institutes of Health, satu dari empat orang Amerika tidak mendapatkan cukup vitamin D, yang seharusnya dikonsumsi sekitar 800 IU per hari untuk orang dewasa. Sumber vitamin D termasuk kuning telur dan ikan berminyak.

4. Rambut Beruban Prematur

Munculnya uban di usia dini bisa menjadi indikasi kekurangan vitamin B12, yang penting untuk produksi sel darah merah. Sekitar satu dari 100 orang Amerika mengalami kekurangan vitamin B12, yang dapat menyebabkan kelelahan dan masalah saraf. Orang dewasa memerlukan sekitar 2,4 mikrogram vitamin B12 per hari, yang ditemukan dalam telur, kerang, dan daging.

5. Mudah Memar

Jika sering menemukan memar tanpa sebab jelas, Anda mungkin kekurangan vitamin C. Vitamin C berperan dalam pembentukan kolagen, yang penting untuk kesehatan kulit dan pembuluh darah. Tanpa kolagen yang cukup, pembuluh darah rentan terhadap cedera.

Sekitar satu dari 20 orang Amerika mengalami kekurangan vitamin C. Makanan kaya vitamin C termasuk buah jeruk, paprika, dan sayuran berdaun hijau. Kekurangan vitamin K1, yang juga penting untuk pembekuan darah, dapat menyebabkan mudah memar, dan satu dari tiga orang Amerika mungkin tidak mendapatkan cukup vitamin ini.

Kekurangan nutrisi dapat menyebabkan dampak serius bagi kesehatan. Penting untuk memperhatikan tanda-tanda yang muncul dan memastikan asupan nutrisi yang cukup dari makanan sehari-hari.

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment