Pembacaan Tekanan Darah yang Akurat: Posisi Lengan Berpengaruh Besar

09 Oktober 2024 12:10
Penulis: Alamsyah, lifestyle
Penelitian terpisah yang diterbitkan tahun lalu menunjukkan bahwa manset tekanan darah standar sering memberikan hasil yang tidak akurat, terutama bagi pasien yang memerlukan ukuran berbeda, seperti manset yang lebih besar.

Sahabat.com - Johns Hopkins Medicine mengungkapkan bahwa pembacaan tekanan darah yang tepat sangat dipengaruhi oleh posisi lengan. Banyak pasien dan praktisi yang tidak menyadari pentingnya hal ini, sehingga berpotensi mengakibatkan kesalahan diagnosis.

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan pada Senin di JAMA Internal Medicine, para peneliti menganalisis hasil pembacaan tekanan darah dari 133 orang dewasa dengan tiga posisi lengan yang berbeda: berbaring di pangkuan, bersandar pada permukaan, dan menggantung di samping tubuh. Hasilnya menunjukkan bahwa posisi lengan yang salah dapat meningkatkan tekanan sistolik secara signifikan.

Tekanan sistolik, yang diukur saat jantung berdetak, merupakan angka pertama dan tertinggi pada hasil pembacaan tekanan darah. Penelitian menunjukkan bahwa saat peserta menggantungkan lengan di samping tubuh, tekanan sistolik meningkat 6,5 poin, sedangkan tekanan diastolik meningkat 4,4 poin. Tekanan diastolik, yang diukur di antara detak jantung, adalah angka terendah dalam pembacaan.

Dukungan lengan pada pangkuan juga menyebabkan peningkatan, di mana tekanan sistolik lebih tinggi sebesar 3,9 poin dan tekanan diastolik 4 poin. 

Dr. Tammy Brady, seorang ahli epidemiologi dan direktur medis program hipertensi pediatrik di Johns Hopkins Children's Center, mengungkapkan keterkejutannya atas temuan ini. Dia menekankan bahwa perbedaan tekanan darah yang signifikan dapat menyebabkan kesalahan dalam diagnosis hipertensi, sehingga pasien mungkin diberikan obat yang tidak diperlukan, berpotensi menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, sekitar 61,9 juta orang dewasa di AS mengonsumsi obat tekanan darah. “Saya berharap penelitian ini dapat membantu pasien memahami cara melakukan pengukuran dengan benar dan memberikan informasi yang tepat kepada penyedia layanan kesehatan mereka,” kata Brady kepada NBC News. “Pasien perlu diberdayakan untuk memastikan pengukuran tekanan darah yang akurat.”

American Heart Association merekomendasikan posisi yang tepat untuk pembacaan tekanan darah, yaitu telapak kaki rata di lantai, punggung bersandar dengan lengan di atas permukaan, dan manset diletakkan di tengah jantung. Organisasi ini juga menyarankan untuk menghindari tembakau, kafein, dan aktivitas fisik dalam 30 menit sebelum pengukuran.

Tekanan darah normal didefinisikan sebagai tekanan sistolik kurang dari 120 dan diastolik kurang dari 80. Hipertensi stadium 1 ditandai dengan tekanan sistolik antara 130 hingga 139 atau tekanan diastolik antara 80 hingga 89, sedangkan hipertensi stadium 2 terjadi saat tekanan sistolik 140 atau lebih tinggi dan diastolik 90 atau lebih tinggi. Bahkan perbedaan kecil dalam pembacaan dapat berdampak besar pada diagnosis.

Selain itu, jenis manset yang digunakan untuk mengukur tekanan darah juga memiliki peranan penting. Penelitian terpisah yang diterbitkan tahun lalu menunjukkan bahwa manset tekanan darah standar sering memberikan hasil yang tidak akurat, terutama bagi pasien yang memerlukan ukuran berbeda, seperti manset yang lebih besar. Sayangnya, para profesional medis sering kali menggunakan manset berukuran sedang, yang biasanya adalah satu-satunya ukuran yang tersedia di monitor tekanan darah rumah.

Bagi mereka yang mengetahui tekanan darahnya tinggi, para ahli menyarankan untuk berolahraga secara teratur, mengonsumsi makanan bergizi, menjaga berat badan yang sehat, dan berhenti merokok.
 

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment