Sahabat.com - Kalau selama ini kamu cuma tahu vitamin C sebagai pencerah wajah dan penangkal radikal bebas, siap-siap tercengang.
Ternyata, vitamin ini nggak cuma kerja di permukaan kulit, tapi juga sampai ke level DNA! Penelitian terbaru dari Jepang menemukan bahwa vitamin C bisa "membangunkan" gen-gen tidur yang bertanggung jawab terhadap pertumbuhan dan regenerasi kulit. Hasilnya? Kulit jadi lebih tebal, sehat, dan
terasa lebih muda.
Menurut Dr. Akihito Ishigami dari Tokyo Metropolitan Institute for Geriatrics and Gerontology, vitamin C bisa memengaruhi struktur dan fungsi lapisan kulit paling luar, alias epidermis.
“Kami meneliti apakah vitamin C bisa mendorong pertumbuhan dan diferensiasi sel kulit melalui perubahan epigenetik,” jelasnya.
Dalam studi ini, mereka memakai model kulit manusia yang dikembangkan di laboratorium, yang dibuat semirip mungkin dengan kondisi kulit asli manusia.
Tim peneliti mengaplikasikan vitamin C dalam konsentrasi 1.0 dan 0.1 mM—angka ini setara dengan kadar vitamin C yang biasa mengalir dari darah ke kulit.
Hasilnya? Setelah tujuh hari, lapisan kulit bagian dalam mulai menebal, sementara lapisan luar (yang terdiri dari sel mati) tetap stabil. Di hari ke-14, kulit bagian dalam makin tebal dan lapisan luarnya justru jadi lebih tipis. Artinya, vitamin C mendorong pembentukan dan pembelahan sel-sel kulit baru alias keratinosit.
Nggak cuma itu, penelitian ini juga mengungkap bagaimana vitamin C bekerja secara genetik. Ternyata, vitamin C bisa mendorong aktivitas enzim TET yang berperan penting dalam proses DNA demethylation—proses yang bikin gen-gen penting aktif kembali. Jadi, kalau DNA kita ‘terkunci’ oleh metilasi dan jadi pasif, vitamin C bisa datang sebagai pembuka kuncinya. Proses ini bikin sel kulit aktif lagi, bertumbuh, dan memperbaiki diri.
Tim peneliti bahkan menemukan lebih dari 10.000 wilayah DNA yang mengalami perubahan setelah diberi vitamin C. Beberapa gen yang berhubungan langsung dengan pertumbuhan sel jadi lebih aktif, bahkan meningkat ekspresinya sampai 75 kali lipat! Ketika enzim TET dihambat, efek hebat vitamin C ini pun langsung menghilang, membuktikan kalau semuanya memang bergantung pada aktivitas genetik yang diaktifkan kembali.
Kesimpulannya, vitamin C nggak cuma berfungsi sebagai skincare biasa, tapi juga bekerja dari dalam, langsung ke pusat kontrol sel kulitmu.
Dr. Ishigami bilang, “Kami menemukan bahwa vitamin C membantu menebalkan kulit dengan mendorong pertumbuhan keratinosit melalui DNA demethylation. Ini bisa jadi solusi menjanjikan buat kulit yang menipis, terutama pada orang dewasa yang lebih tua.”
Bayangkan saja, cukup dengan asupan vitamin C yang tepat—baik lewat serum atau makanan—kulit kamu bisa memproduksi sel baru lebih cepat dan kembali kenyal seperti dulu.
Jadi, buat kamu yang mulai khawatir dengan tanda-tanda penuaan atau merasa kulit makin tipis dan rapuh, mungkin sudah saatnya melirik vitamin C bukan cuma sebagai pemanis skincare routine, tapi sebagai bahan aktif yang punya kekuatan genetik!
0 Komentar
Jalan Kaki Lebih dari 100 Menit Sehari Bisa Bikin Kamu Bebas dari Sakit Pinggang, Ini Faktanya!
Makan Mangga Tiap Hari Ternyata Bisa Bantu Jaga Gula Darah dan Berat Badan Stabil, Lho!
Rahasia Kulit Lebih Tebal dan Awet Muda? Vitamin C Ternyata Punya Jurus Genetik Rahasia!
Skandal Obat Jantung Miliaran Dolar: Dokter Mungkin Tak Akan Gunakan Jika Tahu Fakta Ini!
Waspada! Ganja Ternyata Bisa Melipatgandakan Risiko Kematian Akibat Serangan Jantung
Ngopi Tiap Hari Bisa Bikin Gula Darah Stabil? Ini Fakta Menarik yang Jarang Diketahui!
Obat Diabetes Ini Diam-Diam Bisa Jadi Harapan Baru untuk Masalah Otak Serius Tanpa Operasi!
Ini Gejala Varian COVID Terbaru yang Lagi Naik Daun!
Leave a comment