Sahabat.com - Diabetes bisa memengaruhi berbagai bagian tubuh, termasuk pembuluh darah yang mengalirkan oksigen ke folikel rambut, yang berisiko menyebabkan kerontokan rambut. Kondisi ini juga terkait dengan beberapa faktor risiko lainnya, seperti gangguan autoimun dan ketidakseimbangan hormon.
"Rambut mengalami siklus alami, yaitu tumbuh dan rontok. Namun, beberapa faktor bisa mengganggu siklus ini," ujar Dr. Samantha Venkatesh, seorang dokter kulit.
Rambut rontok bisa bersifat sementara atau permanen, dan ada berbagai penyebab yang dapat memengaruhinya, termasuk komplikasi diabetes dan pengobatannya.
Berikut adalah beberapa kondisi yang berhubungan dengan diabetes yang bisa menyebabkan rambut rontok:
Sirkulasi darah yang buruk:
Folikel rambut membutuhkan suplai darah kaya oksigen agar bisa tumbuh dengan baik. Kadar gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah dan mengurangi suplai oksigen ke folikel rambut, yang menghambat pertumbuhannya.
Penyakit autoimun: Penderita diabetes tipe 1 sering mengalami gangguan autoimun, seperti alopecia areata dan tiroiditis Hashimoto, yang dapat menyebabkan rambut rontok.
Obat diabetes: Beberapa obat diabetes, seperti GLP-1 agonis atau Semaglutide, dapat menyebabkan rambut rontok sebagai efek samping, meskipun kondisi ini bersifat sementara.
Gangguan tiroid: Penderita diabetes berisiko tinggi mengalami gangguan tiroid seperti hipotiroidisme atau hipertiroidisme, yang sangat berhubungan dengan kerontokan rambut.
Kekurangan zat besi: Zat besi penting untuk produksi hemoglobin yang mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh, dan kekurangannya bisa menyebabkan rambut rontok.
PCOS: Sindrom ovarium polikistik (PCOS) dapat meningkatkan kadar insulin dan menyebabkan rambut rontok karena ketidakseimbangan hormon.
0 Komentar
Ibu di Florida Melahirkan Bayi Hampir 14 Pon, Jadi Bayi Terbesar dalam 10 Tahun Sejarah Rumah Sakit
Terobosan dari UCLA: Terapi Sel Imun Baru Diklaim Bisa Hentikan Kanker Ginjal Mematikan
Mineral Ajaib Ini Bisa Bantu Atasi Anyang-Anyangan dan Kandung Kemih yang Terlalu Aktif
Ternyata Vitamin B3 Bisa Jadi Kunci Mengatasi Penyakit Hati yang Paling Umum di Dunia
Rahasia Mengejutkan: Sel Otak yang Bekerja Berlebihan Bisa Jadi Kunci Menghentikan Parkinson
Leave a comment