Suplemen Serat Ini Ternyata Baik untuk Otak dan Berat Badan

24 Desember 2025 16:14
Penulis: Alamsyah, lifestyle
Ilustrasi psyllium husk, serat alami yang dikenal membantu pencernaan, berat badan, dan kini dikaitkan dengan kesehatan otak.

Sahabat.com - Serat selama ini dikenal sebagai nutrisi penting untuk melancarkan pencernaan. Namun di tengah tren penurunan berat badan dan gaya hidup sehat, serat—khususnya psyllium husk—kini mendapat sorotan baru. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa serat tidak hanya membantu merasa kenyang lebih lama, tetapi juga berpotensi mendukung kesehatan otak.

Faktanya, hanya sekitar 5 persen orang dewasa yang memenuhi kebutuhan serat harian. Padahal, serat berperan besar dalam menjaga keseimbangan tubuh. Psyllium husk, serat larut dari tanaman, bahkan dijuluki sebagai “Ozempic alami” karena efeknya dalam membantu kontrol nafsu makan dan berat badan.

Studi uji klinis yang dipublikasikan di Nature Communications menemukan bahwa konsumsi suplemen serat setiap hari selama 12 minggu mampu meningkatkan fungsi otak, termasuk kecepatan reaksi dan kemampuan memproses informasi. Hasil ini terlihat lebih baik dibanding kelompok yang tidak mengonsumsi serat tambahan. Penelitian lain pada hewan juga menunjukkan psyllium husk dapat membantu mengurangi kerusakan jaringan otak yang berkaitan dengan demensia.

Ahli saraf Clifford Segil menjelaskan bahwa manfaat ini berkaitan dengan hubungan erat antara usus dan otak. “Saya sering melihat pasien dengan gangguan pencernaan juga mengalami keluhan neurologis seperti sakit kepala,” ujarnya. Menurutnya, serat membantu tubuh membuang sisa metabolisme dan menjaga keseimbangan sistem, yang pada akhirnya berdampak positif pada otak. “Usus yang sehat bisa membantu menciptakan otak yang lebih sehat,” tambahnya.

Ahli gizi Jessica Cording menyebut psyllium husk sebagai sumber serat larut yang sangat efektif. “Serat ini menyerap air dan membentuk gel di saluran cerna, membantu rasa kenyang, kesehatan jantung, pencernaan, hingga pengelolaan berat badan,” katanya. Pola makan tinggi serat juga dinilai baik untuk diabetes, tekanan darah, dan kesehatan pembuluh darah.

Meski suplemen bisa membantu, para ahli tetap menyarankan serat dari makanan alami seperti biji-bijian utuh, kacang-kacangan, sayuran, buah beri, dan biji chia. Jika baru mulai, konsumsi serat sebaiknya ditingkatkan secara bertahap agar tubuh bisa beradaptasi dengan nyaman.

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment