Tanda-tanda Kadar Kortisol Tidak Terkendali dan Cara Mengatasinya

13 Februari 2025 10:53
Penulis: Alamsyah, lifestyle
Kortisol diproduksi oleh kelenjar adrenal dan memiliki peran penting dalam respons stres tubuh serta pengaturan siklus tidur-bangun. Meskipun kortisol diperlukan, produksi berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan.

Sahabat.com - Stres kini semakin menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari, dipicu oleh berbagai faktor seperti krisis biaya hidup, tekanan pekerjaan, dan tugas mengasuh anak. Kondisi ini berdampak pada peningkatan kadar kortisol, yang dikenal sebagai hormon stres.

Kortisol diproduksi oleh kelenjar adrenal dan memiliki peran penting dalam respons stres tubuh serta pengaturan siklus tidur-bangun. Meskipun kortisol diperlukan, produksi berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan. Menurut Jane Ollis, ahli biokimia medis, kortisol menjadi masalah jika terus diproduksi sepanjang hari, menyebabkan tubuh kehilangan kepekaannya dan berujung pada gangguan kesehatan kronis.

Peningkatan pencarian online terkait suplemen penurun kortisol menunjukkan semakin banyak orang yang mencari cara untuk menurunkan kadar kortisol mereka. Berikut adalah beberapa tanda yang menunjukkan kadar kortisol Anda tidak seimbang:

1. Pola tidur tidak teratur
   
Ketidakmampuan tidur atau terjaga di malam hari bisa menjadi indikasi kadar kortisol yang tidak terkendali, menyebabkan rasa lelah yang berkepanjangan.

2. Kenaikan berat badan 
   
Stres dapat meningkatkan nafsu makan, yang dapat berujung pada penambahan berat badan. Penelitian menunjukkan bahwa peningkatan kadar kortisol dapat meningkatkan keinginan untuk makan.

3. Kecemasan, mudah tersinggung, atau perubahan suasana hati 
   
Stres yang berlebihan dapat menyebabkan perubahan suasana hati yang drastis, termasuk kecemasan dan mudah marah.

4. Masalah pencernaan  
   
Stres kronis dapat mengganggu sistem pencernaan, menyebabkan masalah seperti perut kembung atau gejala irritable bowel syndrome (IBS).

Untuk mengatasi kadar kortisol yang tidak terkendali, ada beberapa langkah yang dapat diambil:

- Prioritaskan tidur  
   
Hindari layar ponsel dan makanan berat sebelum tidur. Ciptakan rutinitas malam yang menenangkan untuk meningkatkan kualitas tidur.

- Bernapas dalam dan penuh perhatian 
   
Latihan pernapasan dapat membantu mengurangi stres dengan cara yang sederhana dan efektif. Cobalah teknik pernapasan empat kali hembusan napas selama lima menit.

- Paparan sinar matahari pagi  
   
Setelah bangun tidur, keluar dan terpapar sinar matahari untuk mengatur ritme sirkadian tubuh.

- Bergerak secara fisik  
   
Lakukan aktivitas fisik seperti kardio selama 20 hingga 30 menit untuk mengurangi stres.

- Konsumsi makanan seimbang  
   
Hindari makanan olahan dan fokus pada makanan utuh, protein, lemak sehat, dan serat untuk menstabilkan kadar gula darah.

- Kurangi stresor 
   
Atur batasan, delegasikan tugas, atau tunda pekerjaan yang tidak mendesak untuk mengurangi stres.

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment