Uji Keseimbangan Satu Kaki Dapat Menentukan Usia Biologis Anda

25 Oktober 2024 11:37
Penulis: Alamsyah, lifestyle
Berdiri di satu kaki melibatkan serangkaian tugas kompleks, termasuk penggunaan organ kecil di telinga yang mengatur keseimbangan, informasi visual dari mata, dan banyak kelompok otot besar di kaki serta batang tubuh.

Sahabat.com - Penelitian terbaru menunjukkan bahwa menguji keseimbangan satu kaki dapat memberikan indikasi tentang kesehatan tulang, otot, dan saraf Anda, yang semuanya berhubungan dengan tanda-tanda kerapuhan.

Uji Keseimbangan Sederhana di Rumah

Tim peneliti dari Mayo Clinic menemukan bahwa waktu yang Anda habiskan untuk berdiri di satu kaki bisa mencerminkan kekuatan fisik Anda. Kerapuhan dapat membuat seseorang lebih rentan terhadap masalah kesehatan, karena mengurangi kemampuan tubuh dalam menghadapi stres dan memulihkan diri dari jatuh atau penyakit.

Sebagai contoh, rata-rata orang berusia 50 tahun mampu berdiri seimbang selama sekitar sembilan detik, sementara orang berusia 80 tahun hanya dapat bertahan sekitar tiga detik.

Kompleksitas Keseimbangan Tubuh

Berdiri di satu kaki melibatkan serangkaian tugas kompleks, termasuk penggunaan organ kecil di telinga yang mengatur keseimbangan, informasi visual dari mata, dan banyak kelompok otot besar di kaki serta batang tubuh.

Pada tahun 2019, Dr. Michael Mosley, seorang kontributor Daily Mail, menyatakan bahwa jika Anda dapat berdiri di satu kaki selama sepuluh detik dengan mata tertutup, Anda seharusnya dalam kondisi kesehatan yang baik, terlepas dari usia Anda.

Tren Pengujian Kesehatan

Dunia kesehatan telah mengembangkan industri pengujian umur panjang. Misalnya, Kim Kardashian pernah menjadi sorotan media setelah mempromosikan MRI tubuh penuh untuk mendeteksi berbagai penyakit terkait usia. Para biohacker terkenal, seperti Bryan Johnson, mengukur berbagai indikator kesehatan untuk membandingkan diri mereka dengan orang lain seusia mereka.

Namun, para ilmuwan dari Mayo Clinic berupaya menemukan metode yang lebih sederhana dan terjangkau untuk memberikan informasi tentang kesehatan pasien, baik di rumah maupun di kantor dokter.

Metodologi Penelitian

Dalam penelitian ini, para peneliti menguji 40 peserta berusia 50 hingga 80 tahun. Mereka mengecualikan individu yang obesitas dan memiliki kondisi medis yang dapat memengaruhi keseimbangan atau gaya berjalan. Pengujian meliputi kekuatan, keseimbangan, dan gaya berjalan.

Untuk mengukur kekuatan, mereka menggunakan perangkat khusus untuk menguji kekuatan genggaman dan melakukan tes memperpanjang lutut secepat mungkin. Peserta juga diminta berjalan maju mundur di jalur sepanjang 26 kaki dengan sensor gerak.

Hasil dan Implikasi

Hasil menunjukkan bahwa waktu keseimbangan, kekuatan genggaman, dan kekuatan lutut menurun seiring bertambahnya usia. Temuan yang paling mencolok adalah penurunan kemampuan berdiri di satu kaki. Peneliti mencatat bahwa setiap dekade, waktu berdiri di kaki non-dominan berkurang rata-rata 2,2 detik.

Penelitian ini menyimpulkan bahwa tes keseimbangan sederhana ini bisa diterapkan di kantor dokter sebagai metode murah dan efektif untuk mengukur kesehatan tulang dan penuaan. Peneliti menyatakan, "Temuan ini signifikan karena pengukuran ini tidak memerlukan keahlian khusus atau alat canggih, dan dapat dilakukan dengan mudah, bahkan oleh individu itu sendiri."

Rencana Kesehatan Pribadi

Memahami kondisi kesehatan neuromuskular Anda dapat membantu dalam merancang rencana kesehatan yang efektif. Jika kekuatan atau massa tulang kurang, seseorang dapat memasukkan latihan beban ringan dalam rutinitas mereka untuk meningkatkan kekuatan.

Para peneliti berpendapat bahwa hasil ini dapat membantu mengoptimalkan program pelatihan dan pemeliharaan untuk meningkatkan keseimbangan dan kekuatan pada populasi lanjut usia, sehingga dapat menunda atau menghindari kecacatan.
 

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment